1.Putus!

294 10 1
                                    

"Kitaa putuss!!"

"Hah putus?! Nggak-nggak!"

"Pokoknya mulai hari ini dan seterusnya kita udah nggak ada hubung apapun!, ngerti! Bye!!" Ucapan gadis berambut warna hitam panjangnya sebahu itu pergi menjauh dari hadapan cowok berkulit putih tersebut.

"Tapi aku nggak mau putus sama kamu, itu semua salah faham." Jelas lelaki berkulit putih tersebut. Tapi nihil sang gadispun terlanjur pergi menjauh dari hadapan lelaki tersebut.

Yaa mereka adalah sepasang kekasih yang selalu romantis tapi karena satu kesalahan hubungan merekapun akhirnya berakhir atau putus.

Gadis tersebut bernama Syifa Hadju. syifa adalah gadis yang cantik,baik dan ramah kepada semua orang. Syifa mempunyai pacar Yang bernama Angga Yunanda atau biasa dipanggil angga. Tapi naas hubungan mereka berakhir karena kesalah fahaman.

"Gue benci sama lo ngga!." Isak tangis syifa yang

Syifa menangis dan terus mengingat kejadian tadi siang. Ya.. kejadian tadi siang cukup menghancurkan hati syifa, syifa tak menyaka bahwa angga pacarnya berduaan dengan SAHABATNYA Amandaa disebuah coffe dekat sekolah mereka.

"Dan gue lebih nggak nyaka lagi ternyata angga selingkuh sama amanda sahabat gue." Ucap syifa sambil terus menangis. Hingga tanpa sadar ia tertidur.

Keesokkan paginya syifa terbangun karena alarm dihandphone-nya.

Ia bangun dengan mata bengkaknya.
Ia bergegas bangun dari ranjangnya yang super empuk dan langsung menuju kamar mandi. Setelah selesai mandi syifa memakai seragam sekolah dan bergegas turun untuk sarapan dengan mama papanya.

"Pagii mama papa!." Sapa syifa dengan ceria seolah-olah tidak terjadi apa-apa.

"Pagii sayang." Balas mama syifa yang berjalan menuju meja makan.

Setelah selesai sarapan bersama kedua orang tuanya, syifapun pamit berangkat sekolah.

"mah pah syifa berangkat dulu ya." Pamit syifa.
"Iyaa sayang hati-hati dijalan ya!." Ucap mama syifa setengah berteriak.

Setibanya syifa disekolah, syifa langsung menuju kelasnya.
Tiba tiba ada tangan kekar yang menahannya, sehingga syifa refleks mencari tahu pemilik tangan tersebut
Dan.. pemilik tangan tersebut adalah angga yunanda ya MANTAN syifa.

"Syif aku mau jelasin kesalah fahaman yang kemarin, aku kemarin itu nggak selingkuh sama amanda," Ucap angga berusaha menjelaskan kejadian kemarin

"Percaya sama aku syif." Lanjut angga sambil memegang tangan syifa.

"Aku nggak mau putus dari kamu aku cinta sama kamu syif tolong beri aku kesempatan untuk jelasin ini semua syif." Lanjut angga dengan nada memelas.

"Gak ada yang perlu dijelasin lagi!" Ucap syifa sambil mengibaskan tangan agar terlepas dari pegangan tangan angga dan berjalan menjauh dari angga.

"Syif! Syifaa!!" Teriakkan angga yang melihat syifa pergi dari hadapannya.

Sesampai dikelas. Bel masuk berbunyi tanda pelajaraan akan dimulai. Syifa mengikuti pelajaran yang diberikan oleh gurunya didepan.

"Jelas anak anak?" Ucap sang guru kepada muridnya.

"Jelas buk!" Ucap semua murid yang berada dikelas tersebut.

Dan bel istirahatpun berbunyi.

"Baiklah anak anak kita sambung minggu depan." Ucap sang guru sambil perkemas dan hendak pergi.

"Syif, kekantin yuk!" Ajak tiara sahabat baik syifa.

"Nggak ah males gue ke kantin. Ntar ketemu angga sama amanda lagi." Ucap malas syifa karena tak ingin bertemu angga dan amanda.

"Ya elah lo belum move on dari angga?" Ucap tiara yang mengetahui hubungan angga dan syifa.
Ya kemarin memang syifa curhat kepada tiara kalo dia dan angga sudah putus.

"Berisik lo!" Ucap syifa sambil mengambil handphonenya di dalam tasnya.

"Ya udah deh gue ke kantin dulu laper gue, bye!" Ucap tiara yang berlalu dari hadapan syifa.

Tak terasa bel masukpun berbunyi dan murid-muridpun masuk kekelas masing-masing.

"Eh syif lo udah putus ya sama angga??" Tanya teman kelas syifa yang kepo dengan hubungannya.

"Syif lo udah putus ya??"

"Iya syif kok tadi angga sama manda berduaa dikantin?"

"Lo udah putus ya?"

Dan masih banyak lagi...

"Udah deh kalian semua diam berisik tau nggak. Iyaa gue sama angga UDAH PUTUS!" Ucap syifa yang berdiri dari tempat duduknya.

Syifa hendak pergi namun sang gurupun datang untuk memulai pelajaran. Syifa yang hendak pergupun kini duduk kembali dimejanya.

Tak terasa bel pulangpun berbunyi.

"Oke anak-anak kalian boleh pulang." Ucap sang guru sambil berdiri dan pergi meninggalkan kelas.

"Eh syif pulang bareng yuk!" Ucap tiara sambil memasukkan buku buku pelajaran ke dalam tasnya.

"Ayo!" Ucap syifa sambil berdiri.

Akhirnya syifa dan tiara sudah sampai didepan rumah syifa.

.....

"Assalamualaikum!" Ucap salam angga saat sampai dirumah.

"Waalaikumsalam!" Jawab sang bunda.

Anggapun melepas sepatu dan berlalu pergi ke kamarnya.

"Kenapa sih syifa lo nggak kasih gue kesempatan buat ngejelasin semuanya." Batin angga frustasi.

Anggapun mengambil handphonenya dari saku celana. Membuka galerinya untuk melihat fotonya dengan syifa.

Angga memeluk handphonenya dan memeluk fotonya dengan syifa dihandphonenya. Tanpa disadari anggapun tertidur dengan posisi memeluk fotonya dengan syifa.

.....

"Syifa nanti malem ada acara nggak?" Ucap sang mama syifa yang duduk dipinggir ranjang kamar syifa.

"hmm" gumanan syifa sambil berpikir.

"Kayaknya si nggak ma." Ucap syifa.

"Nanti malen papa mau bicara dengan kita." Ucap mama syifa sambil mengelus rambut syifa.

"Emang mau ngomong apa sih ma?" Tanya syifa yang penasaraan.

"Mama jugaa nggak tau sayang." Balas sang mama.

Akhirnya mama syifapun berlalu dari kamar syifa.

Tak terasa malampun tibaa.....

Ps : jangan lupa hargai karya saya dan otak saya dengan cara vote dan comments! Thsnks you yang pembaca pertama dan kelima  akan ada folback akun wattpad dari aku. Pembacaa pertama dan keliama harap vote dan langsung comments ya ntar aku folback langsung TANPA SYARAT APAPUN

Berakhir Bahagia [Slow Update]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang