ME AND MY HUSBAND (After Get Married)

Tidak!! Bertahan lah!!

Hi~Hi Lagi pada malmingan ya
Enak ya yang punya pacal bisa malmingan sedangkan ku single huhu (kadang cerita cinta yang ku buat tak seindah dengan cerita cinta yang ku alami di kehidupan nyata) hiksss jadi syeeddiih..
Okok aku akan lanjutin cerita selanjutnya

Check it out.....

*********************

     Raina memberitahu laura bahwa dirinya sedang mengandung anaknya nicko membuat laura merasa kesal karena untuk mendapatkan nicko kembali sangat tidak mungkin namun laura bersikap keras dan ga memperdulikan itu. setelah bertemu dengan laura raina pun kembali ke rumah sambil menunggu nicko pulang

"Aku ga sabar memberitahu kabar baik ini padanya tapi dia sibuk ga ya ? Apa aku beritahu dia saat ulang tahun aja ? Baiklah, aku akan beritahu dia saat dia ulang tahun"ucapku sambil mengelus perutnya

     Saat nicko pulang kerumah raina bersikap manja padanya dan meminta ini dan itu kepada nicko lalu ia pun menuruti keinginan sang istri. Hari demi hari nicko memperhatikan porsi makan raina semakin bertambah tidak seperti biasanya sang istri makan terlalu banyak--"Pelan-pelan nanti tersedak"kata nicko sambil menuangkan segelas air putih

"Aku mengatakan padanya sekarang apa nanti aja ya ? Kalau nunggu dia ultah aku jadi ga sabar. Baiklah aku akan memberitahunya sekarang aja"batinku--"Nicko, aku mau mengatakan sesuatu yang sangat penting padamu"kata ku

"Apa?"

"Nicko aku.."

Kring...kring..kring...nicko mendapatkan telpon dari sang ayah di RS dan memberitahunya bahwa ada pasien gawat darurat dan nicko disuruh segera ke Rs. Nicko berpamitan dengan raina, raina pun batal memberitahukan nicko bahwa dirinya sedang berbadan dua.

Hari demi hari Raina yang berusaha mencoba memberitahu nicko namun ada saja halangan yang menghambat nya untuk memberitahukan padanya bahwa dia sedang hamil--"Eh lu napa cemberut gitu ?"tanya ivan

"Gue bete dan kesal sekali, ada hal penting yang harus gue katakan ke nicko namun selalu terhalang"jawbaku

"Hal penting apa ?"samber mega

Raina memberitahu mereka berdua bahwa dirinya sedang berbadan dua. Setelah mendengar kabar baik itu ivan dan juga megi turut bahagia mendengarnya--"Akhirnya lu bunting juga"sahut ivan dan mike pun mendengarnya

"Ssssttt... jangan keras-keras ngomongnya"kataku sambil menutup mulut nya mike langsung meninggalkan ruangan dan pergi keluar setelah mendengar bahwa raina sedang hamil.

     Raina telah memberitahu Ivan dan megi mengenai kehamilan nya dan kini raina ingin memberitahu sang ibu dan juga ayah. setelah pulang dari kampus raina pergi ke rumah ibunya. Sesampai dirumah ibunya, raina makan banyak sekali membuat ibunya merasa heran melihat badan nya yang agak berisi lalu raina meminta sang ibu untuk mengupaskan mangga yang asam yang ada dikulkas.

"Rain.. kamu ga salah ? makan 2 mangga asam sekaligus ? Sudah..sudah stop jangan terlalu banyak nanti sakit perut"ucap ibunya yg duduk disampingnya

"Apa sih bu..Kalau anak ku ileran ibu mau tanggung jawab"

"Maksud kamu ? Kamu..kamu lagi ngisi ?"tanya sang ibu yang penuh keingintahuan dan akupun mengganggukan kepala

"Aku sedang hamil bu"jawab ku sambil tersenyum

Setelah mendengarnya ibu sangat bahagia begitu juga dengan ayah wajah bahagia terlihat jelas--"Aaahh akhirnya...ibu senang banget mendengarnya, apakah nicko sudah tau?"