"hmm cocokan yang mana ya?" batin gua sambil memcocokan kedua baju yang gua pegang di depan kaca besar, sedangkan yuyun dia juga lagi milih-milih."nie? udah ada yang cocok?"seru yuyun.
"belum yun.. gua bingung"jawab gua masih kebingungan.
lagi asik gua milih-milih baju disana, gelaseh... bajunya disana keren-keren gua suka banget sama stylenya. harganya juga standara sama kantong gua dan anak remaja indonesia.
"lo?cewe yang di bandara kemarin kan?".
spontan gua kaget, menoleh dan melihat dari ujung kaki sampai ujung rambutnya. seorang pria, menegur gua? sokab banget ni cowo..
"nah,iya.. ini lo yang kemarin"sambil buka kupluk jaketnya. Astaga..,nih cowo cool juga, manis woy! ga ganteng, jambulnya , wajahnya kek gua kenal tapi lupa. "si-siapa ya mas?".
"koper gue balikin!, pas banget kita ketemu masih rezeki alhamdulillah". What?koper..?jangan-jangan itu koper bener-bener punya dia?!.
"ouh.. jadi itu koper lu?, saya bilangin ya mas, klo mau bawa koper itu liat-liat dulu jangan asal main tarik"jawab gua tegas. cowo itu mengerutkan keningnya sambil tertawa kecil. "klo yang bawa bukan gue juga ga bakal ketuker mba"ketusnya.
"yee,ko lo nyolot si di bilangin?jangan mentang-mentang lo punya bodygruad terus hak lo cuma berkuasa haha"kesel gua timbul, woy sumpah cowo ini kurang ajar banget, gak ngerti sopan santun,ih ilfil gua sama cowo yang seperti itu.
"hey?! yang nyolot duluan siapa?"jawab dia sambil natap mata gua ngedekat. ya tuhan,matanya indah bibir gua gemetar kaku tidak bisa terbuka sedikit karna tatapannya.
"Annie! itu siapa?".suara yuyun yang ternyata sudah berada di belakang gua, gua tersadar dari lamunan gak faedah gua. "e-emm.. ga penting udahlah, kita tinggalin aja, ga jelas ni cowo".seru gua sambil menarik tangan yuyun ke kasir,dan meninggalkan cowo tersebut dari tempat tadi."e-eh! balikin dulu woy!"teriaknya. tapi gua menghiraukan cowo tadi, yuyun semakin penasaran karna dia melihat gua yang sedang di tatap cowo tadi. Huft, gua rasa semoga yuyun ga sepenasaran ini ya.
-SKIP-
"huft"
badan gua sudah terbaring di kasur kamar yuyun, badan gua kerasa remuk sepertinya, jalan-jalan pertama di paris hari ini bener-bener sangat melelahkan tetapi seru abis! walau ada hri kesialan gua harus ketemu cowo tadi.
"nie..".sambil duduk disamping gua,gua bangun dan menolehnya."apa?".
"cowo tadi siapa si? kenal akrab sama lu? ganteng tau"tanya yuyun. doa gua belum di jabah nih,kenap masih aja penasaran sih sama tuh cowo.
"udah yun, ga penting ihs, gua aja ga kenal. sokab banget tuh cowo".jelas gua memancing agar yuyun tidak penasaran sama cowo tadi."tapi nie, tatapannya tadi tuh, duhilah.. klo gua jadi lu gua udah pingsan kali".
"heuh"sebel gua dan beranjak dari sampingnya."annie.."teriak yuyun.
"serah lo yun!"jawab gua dari bawah.
KAMU SEDANG MEMBACA
Summer Love | munggaran6
Fanfic"Let love that Speaks out of Love that makes me happy" kata-kata terakhir saat Annie harus kehilangan seseorang yang ia sangat sayang setelah setahun yang lalu dan harus kembali ke Indonesia. Paris, France. Annie Zanitrais
