"Aresa!!"Lagi. Sei sudah menunggu di depan gerbang, dan lagi-lagi membuat Aresa berdecak kesal.
Aresa berjalan ke arah Sei, "Jangan dekati aku lagi" lalu berkata dengan sedikit tajam begitu sampai di depannya.
Namun, begitu melihat adanya Danish. Membuat Aresa bungkam seketika.
"Hah? Kenapa?" Tanya Sei.
Dengan perasaan bercampur aduk, Aresa memalingkan mukanya dari Sei. Dan kemudian berjalan pelan meninggalkan keduanya. Sei dan Danish.
"Tak usah didengar. Hanya asal bicara"
Sial. Kenapa ada Danish segala sih.
"Jangan jalan duluan dong. Tungguin"
Danish menyenggol lengan Sei. "Kenapa tuh?"
Sei menaikkan bahunya sambil menggeleng. "Mungkin lagi PMS" jawabnya asal.
Bodo. Aresa ingin menyumpahi Sei saja rasanya, seenaknya saja menyimpulkan.
-------
KAMU SEDANG MEMBACA
Umbrella ✔
Short Storykepada Mr.umbrella terima kasih untuk payung dan kisah indah ditiap hujan.