BONUS

16.3K 1.3K 612
                                    

"Gimana? Suka?" Kata Jihoon.

"Hoon, gede banget.. Beneran deh. Gakuat" kata kamu.

"Ahh, masa gasuka sih? Gasuka yang gede emang?" Tanya Jihoon natap kamu.

"Bukan gitu.. Nghh"
















DASAR YA KALIAN SEMUA KOTOR




HEHEHEH (͡° ͜ʖ ͡°)









KALIAN KIRA LAGI NAENA APA (͡° ͜ʖ ͡°)


"Buat apa kita beli rumah besar-besar? Gue suka yang sederhana kok" kata kamu natap Jihoon.

"(Y/n) 8 anak cukup lah rumah segini*

"YAKALI 8 GILA AE LU NDRO" e salah acara.

Kamu sama Jihoon udah resmi tunangan dan lagi milih-milih rumah untuk di tinggali kalian nanti :> cieee cieee. Nikah muda cieeee :>

Kamu lagi milih rumah buat di tinggalin sama Jihoon nanti kalau udah sah dan halal :>

"Kamu mau rumah kayak gimana sih yang?" Tanya Jihoon natap kamu.

"Yang sederhana aja" kata kamu.

"Sederhana kayak gimana?" Tanya Jihoon.

"Yang ada tamannya" kata kamu.

Jihoon ngegandeng kamu, kamu jalan ke dalem rumah yang sedege gambreng ini dan dia ke halaman belakang. Di belakang ada taman seluas sawah.g bahkan ada rumah kacanya.

"gimana?" Tanya Jihoon.

"OK RUMAH YANG INI AJA :>"

"Tadi katanya gamau"

"Sekarang mau hehe"

ㅡㅡㅡ

Kamu udah sah udah halal ta'ala sama Jihoon sekarang. Hayo mau apa hayo :>

Jihoon masuk kedalem rumah terus tiduran di kasur.

"Sini tidur bareng" Jihoon nepok-nepok kasur.

kamu tiduran di samping Jihoon, tangan Jihoon jadi bantal kamu gitu.

"Hoon" kamu muterin badan ngadep Jihoon.

"Apa? Mau sekarang? Nih gue udah siap" kata Jihoon siap-siap buka kemejanya.

"MESUM LO KUTIL CUMI" Kamu nepok dada Jihoon pelan.

Jihoon cekikikan. "Heheheh, iya-iya. Ada apa istrikuu?"

"Capek mau bobok" kamu meluk Jihoon kayak guling.

"Kamu gamau bulan madu? Bilang aja mau kemana" kata Jihoon.

"Engga ah, gausah buang-buang uang. Gabaik. Mending di sedekahin buat mesjid sama Panti asuhan" kata kamu.

Jihoon nyium kening kamu "Istri idaman banget"

Jihoon meluk kamu balik gitu, udah kayak guling-gulingan.

"Aaakkhh, gabisa napasss"

"Hehehe, gamau lepas ah"

"Lepasssshhh"

"Jatah dulu ya hari ini"

"Ngeber banget looo!"

"yaudah gamau di lepas"

"Aaakkkkhhhh"

"Jangan di kelitikin dong sayang. Geli"

"Lepas doloooo"

"Janji jatah ya??"

"iya iyaaaaaaaaa"

ㅡㅡㅡ

"Mamaaaaa!!!!" Jihan meluk kamu.

"Ada apa sayang? Ada yang gangguin kamu lagi?" Tanya kamu ke Jihan.

"Tadi aku di ajak ke taman sekolah sama David, terus aku di tembak. Terus dateng Kevin terus mereka berantem. Aku bingung harus gimana. Aku tonjok dua-duanya biar diem" kamu sweatdrop.

'Fix ini bakat berantemnya keturunan gue banget'

"Lho Jihan kenapa?" Jihoon dateng meluk Jihan.

"Aku di tembak lagi Pah" kata Jihan ke Jihoon.

"Wah, anak SD sekarang udah berani nembak ya" kata Jihoon.

"Emang Papah" kamu nyenggol Jihoon.

"Emang papah kenapa mah? Papah nembak Mamah juga di taman?" Jihan  natap kamu sama Jihoon.

"Shhhh, kamu masih kecil." kata Jihoon.

"Papah kamu dulu itu gengsinya gede-adaw!" Kamu lagi mau cerita eh di cubit :')

"Ciee papa pasti malu-malunya nembak mamah. Jun juga pass mau nembak aku kemaren malu-malu sampe di ledekin temen sekelas" BUSET INI ANAK KAMU JAGO JUGA. LAKU ABIS.

"Kamu udah di tembak berapa kali minggu ini?" Tanya Jihoon.

"Sama Adam, Jun, Kevin, David, gatau deh besok sama siapa" anjrit.

"Kata temen aku kalau kita banyak yang suka biasanya keturunan dari orangtuanya. Emang iya mah?" Tanya Jihan ke kamu.

"Iya dulu Papah kamu ituㅡ"
"Mama kamu cantiknya kebangetan, makannya sekarang kamu cantik jadi banyak yang suka" pipi kamu merona gitukan begitu Jihoon ngomong gitu.

"Mama dulu kecilnya mirip aku?" Tanya Jihan.

"Iya. Mirip banget, rambut panjang, senyumnya manis, bibirnya merah. Papah dulu perjuangan banget ngedapetin mamah" kata Jihoon.

"Isshh, apaan sih. Jihan masih kecil jangan di omongin dong" kamu merona.

"Oiya Mah, ulang tahun Jihan kemaren kan Jihan bilang Jihan masih mikir-mikir buat hadiah Jihan.." Kata Jihan.

"Jadi kamu udah tau mau apa?" Tanya Jihoon.

"Udah!!" Kata Jihan.

"Kamu mau apa? Bilang sini" kata kamu.

"Aku mau adek!!"

Kamu sama Jihoon tatap-tatapan.

"Oh tenang kalau itumah.. Iya ga Mah?" Jihoon natap kamu sambil senyum.

ㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡㅡ

HEEYYYY AKHIRNYA AUTHOR BUAT BONUS CHAPT!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

HEEYYYY AKHIRNYA AUTHOR BUAT BONUS CHAPT!

OIYA AUTHOR UDAH BIKIN CERITA BARU NIH, BARU 1 PART YG DI PUBLISH.

VOMMENT DI CERITA BARU AUTHOR YA.

JANGAN SALPOK KE BATRE HO AUTHOR (͡° ͜ʖ ͡°)

Mwaahhhh💋💋💋💋💋

Homework [You × Park Jihoon WANNA ONE]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang