PART 2

155 6 0
                                    


******************************

Kring...kring...kring...
bel istirahat sudah berbunyi

diandra beranjak dari tempat duduknya akan menuju kantin. tapi dijalan dia dihalang oleh 2 cewek bad.

"sorry nama lo diandra kan?" diandra mengangguk "bareng kita yuk, oh iya nama gue alexa, dan temen gue ini namanya fanya" ucap alexa

"emang kalian gak malu punya temen kayak gue?" tanya diandra

"yaelah ngapain harus malu? di sekolah ini tuh gak ada yang mau temenan sama kita, katanya sih kita terlalu nakal, tapi lo mau kan jadi temen kita?" ucap fanya

"kalo kalian mau temenan sama gue, gue pasti juga mau temenan sama kalian" sahut diandra

alexa dan fanya tersenyum senang "AKHIRNYA ADA YANG MAU TEMENAN SAMA KITAAA" jerit alexa dan fanya. diandra hanya menggelengkan kepalanya, dia tidak habis pikir punya temen yang otaknya agak geser

"yaudah yuk ke kantin" ajak alexa pada fanya dan diandra.

mereka pergi ke kantin melewati lapangan basket, disana ada anak basket yang sedang berlatih. diandra berjalan dengan tenang sambil bercanda dengan dua teman barunya yang juga satu kelas dengannya

BUGH...

"diandra!" teriak alexa dan fanya ketika melihat diandra jatuh pingsan karena benturan bola basket.

lalu seorang cowok berpakaian basket datengin mereka, dan mengecek keadaan Diandra. tanpa pikir panjang cowok itu membopong diandra dan membawanya ke uks.

"duh, eh bangun dong, sorry gue gak sengaja tadi" ucap cowok itu sambil mendekatkan minyak kayu putih ke hidung diandra.

Reynanda Dirgantara pratama, kapten basket yang dikagumi banyak kaum cewek di sma antariksa. cowok berambut coklat, hidung mancung, bibir tipis, alis tebal, tinggi, dan berbadan atletis, yang membuat banyak cewek kagum padanya.

"sshhh aw, kepala gue sakit banget" rintih diandara

"akhirnya lo sadar juga, sorry ya. gue tadi gak sengaja lempar bolanya" ucap dirga

"lo siapa?" tanya diandra

"gue dirga, gue tadi gak sengaja nimpuk lo pake bola basket. sorry ya. oh iya nama lo siapa?" ucap dirga

"ah iya gapapa kok, nama gue diandra. oh iya teman gue tadi dimana?"

"mereka lagi di kantin, beliin lo makanan katanya" jawab dirga

"DIANDRA LO GAKPAPA KAN? GAK ADA YANG PARAH KAN?" tanya alexa heboh

"gue gapapa kok al, tenang aja kali"

"yaudah kalo lo gakpapa syukur deh. nih makanan buat lo" timpal fanya

diandra tersenyum "makasih ya, kalian perhatian banget"

"eh sorry gue ada perlu, sekali lagi sorry ya ra soal yang tadi. gue duluan ya byee" pamit dirga lalu pergi dari uks

"lo beruntung deh ra" ucap alexa yang membuat diandra bingung

diandra mengerutkan dahi "maksudnya?"

"lo cewek pertama yang dibopong sama dirga, dia itu dingin banget orangnya. gak tersentuh sama cewe. dia itu tipe orang yang cuek. dan terlebih dia itu badboy" sahut fanya

"ya mungkin dia ngerasa bersalah karena udah bikin gue pingsan, ya walaupun gak sengaja" ucap diandra

"ya tapi lo itu cewek yang paling beruntung deh, kata kata yang dia ucapin ke lo itu adalah kata kata terpanjang yang pernah gue denger dari mulutnya. biasanya kalo dia diajak bicara itu cuma ham, hem, ham, hem doang loh" sahut alexa

"yaudah lah, kan gue udah bilang. mungkin dia ngerasa bersalah aja"

"yaudah lah"

alexa dan fanya bolos pelajaran, mereka lebih milih untuk menemani diandra di uks

bel pulang sudah terdebgar di seluruh penjuru sekolah. diandra menyuruh alexa dan fanya pulang duluan, karena diandra akan pulang dengan abangnya yang seorang most eanted boy di sekolah. diandra gak mau identitasnya kebongkar sekarang.

diandra sedang menunggu kakaknya di halte depan sekolah. tak lama kemudian, ada sebuah mobil bugatti dengan warna maskulin berhenti di depan diandra

"hai cewek. lagi nunggu siapa nih?"

"bang dev? ih lama banget sih lo bang! lemot" kesal diandra. ya, yang menyapanya adalah kakanya sendiri devdan.

"yuk masuk, keburu sore"

diandra pun masuk ke mobil devdan dan pulang....

Nerd Is TroblemakerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang