20

1.9K 116 0
                                    

Setelah jisoo sadar kesepuluh sahabatnya bersama appa dan eommanya masuk ke kamar rawat jisoo

"bagaimana keadaanmu nak? "tanya eomma jisoo

"ohh eomma ak baik"jawab jisoo dan eomma jisoo sedikit lega karena dia mengingatnya

"jis apa kau mengingat kami? "tanya jennie

"ohh tentu saja aku mengingatnya"jawab jisoo

"tapi aku tidak mengenal mereka"lanjut jisoo sambil menunjuk suga

Dan saat itu juga seketika tubuh suga melemas

"apa kau tidak mengingatku? "tanya suga pelan

"benar, memangnya kau siapa"tanya jisoo

"aku-"kata suga terpotong karena tiba tiba kepala jisoo sakit

Karena khawatir eomma jisoo memanggil dokter dan setelah itu dokter memeriksa jisoo

Setelah jisoo selesai diperiksa oleh dokter, dokter tersebut berkata kepada semua orang yang menunggunya didepan ruangan

"maaf apa kalian tadi berusaha mencoba mengingatkan nya? "tanya dokter tersebut

"benar dok tapi kami tidak memaksanya"kata appa jisoo

"berarti mulai sekarang lebih baik kalian jangan mencoba mengingatkan sesuatu padanya, jika tidak maka itu akan berakibat fatal padanya"jelas dokter tersebut

"apa??! "teriak suga histeris

"sabar ga, semuanya pasti akan baik baik saja pada waktunya"kata jin menenangkan suga

"tapi-"kata kata suga terpotong

"sudahlah ga, kita gk bisa memaksakan jisoo buat ngingat semuanya"lanjut jennie

"bagi lu itu mudah karena jisoo ingat sama lu tapi bagaimana denganku"kata suga frustasi

"sabar hyung, kau harus bisa menerima kenyataan ini"kata taehyung menenangkan

Saat suga ingin berbicara lagi tiba tiba appa dan eomma jisoo kembali setelah membayar administrasi tadi

"permisi nak, apa kami boleh tau apa yang menyebabkan jisoo seperti ini? "tanya eomma jisoo sopan

"jadi begini-"kata rapmon

"begini ahjumma sebenarnya eonni jisoo yang melakukan ini semua"potong suga yang sudah benar benar marah sekarang

"apa?! Irene?! "kata eomma jisoo syok

"bagaimana bisa? "tanya appa jisoo

Setelah itu mereka menjelaskan semua yang terjadi pada jisoo selama ini

"jadi selama ini irene iri pada jisoo? "kata eomma jisoo yang mulai mengeluarkan air matanya

"dan yang menyebabkan ini semua adalah aku"kata appa jisoo menyesal

"tidak aku juga bersalah"kata eomma jisoo yang sudah menangis

Setelah itu appa dan eomma jisoo pergi ke kantor polisi untuk mengurus urusan irene

Saat dikantor polisi appa dan eomma jisoo berbicara dengan irene

"ren kenapa kau sangat membenci adikmu? "tanya appa irene tegas

"mian pa tapi-"kata irene

"sudahlah ren, kau tidak seharusnya melakukan ini pada adikmu karena semua ini salah kami"potong eomma jisoo dan irene

"itu benar kami memang memberi jisoo lebih banyak kasih sayang daripada untukmu dan kami meminta maaf"kata appa irene

"tapi apa yang kalian lakuin ke aku itu udah berlebihan dan lebih lagi dia sudah merebut orang pilihanku"jelas irene dengan menahan tangisnya

[✔] Love story [Revisi]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang