02. Transformasi

1.2K 152 41
                                    

Jungkook duduk di kursinya dengan muka mengantuk. Pelajaran matematika memang selalu menyebalkan baginya. Ditambah lagi tadi malam ia begadang bermain game. Yah, sebelum kejadian naas itu terjadi.

Jungkook tak tahan lagi. Berkali-kali kepalanya hampir terantuk meja saking ngantuknya. Ia melipat kedua tangannya di atas meja dan menaruh kepalanya.

Udahlah, mending sekalian tidur aja. Jarang-jarang juga kan gue tidur di kelas, pikirnya.

Matanya terpejam. Ia tertidur semakin dalam, semakin dalam, dan semakin dalam. Hingga akhirnya...

Plukk!!

"YAKK!! BERANI-BERANINYA ADA YANG TIDUR DI PELAJARAN SAYA!!"

Suara menggelegar itu memenuhi ruang kelas, setelah sebelumnya sebuah tutup spidol melayang ke kepala Jungkook. Untung saja cuma tutup spidol. Tapi itu sudah cukup untuk membuat Jungkook hampir terjungkal saking kagetnya.

"Ma..Maaf, Pak," jawab Jungkook tertunduk. Bukan karena menyesal atau takut. Tapi karena masih mengantuk.

"Kamu pasti tahu kan konsekuensinya apa? Kamu bapak hukum."

Waduh, batin Jungkook.

"Bersihin seluruh kamar mandi yang ada di sekolah ini. Sekarang!!"

"Apa?!! Tapi pak.."

"Gak ada tapi-tapian!" bentak pak guru persis seperti di drama-drama. Kumis tebalnya bergetar-getar menahan amarah. "Cepat kerjakan atau bapak tambah hukuman kamu!"

"I.. iya deh pak," Jungkook segera berdiri dan berjalan keluar kelas.

Kalau saja bukan karena guru matematika, pasti Jungkook gak akan senurut itu. Pasti ada adu argumen dulu.

Nurut ajalah, itung-itung selamet dari matematika. Kapan lagi bisa bolos tanpa diabsen bolos, kan? pikirnya.

Benar-benar tidak patut dicontoh. Jangan meniru adegan ini ya.

Kruk kruk...

Tiba-tiba saja terdengar suara aneh. Ia mencari-cari asal suara itu.

Kruk kruk...

"Apaan sih? Ganggu banget," kesalnya.

Setelah beberapa saat, barulah disadarinya kalau ternyata itu berasal dari perutnya, saat perutnya itu mendadak mules.

Jungkook mengernyit, "Kok perut gue jadi gak enak gini ya? Apa karena tadi pagi gue gak sarapan?"

Jungkook masih berjalan santai, hingga tiba-tiba ia terhenti saat suatu pikiran mengerikan mendadak muncul di kepalanya.

"Jangan-jangan.. gue keracunan minuman aneh punya Taehyung Hyung tadi? Wah, awas aja kalo sampe itu terjadi."

.
.
.
.

Jungkook kira penderitaannya sudah berakhir. Tapi, benarkah demikian?
.
.
.
.

Jungkook pulang sekolah dengan berjalan kaki. Bus yang ia tunggu-tunggu ternyata tidak kunjung datang. Jadilah ia kini terseok-seok di bawah terik matahari yang begitu panas.

What Happened to Me?!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang