Nama ku Risa....
Aku bisa melihat mereka yg kau sebut "dedemit"Ehhh salah deng,itu cerita penulis sebelah:v
Oke ulang aja ya:v
Mohon bersabar ini unbk...
°°°
Namaku Risa...umurku 13 tahun.
Aku kelas 1 SMP.Aku tinggal bersama ibu dan ayah ku.
Dan seperti keluarga biasanya, kami menjalani kehidupan dengan bahagia...
Hidupku normal dan biasa biasa saja....
Sampai pada akhirnya aku bertemu dengan orang aneh itu.***
Hari itu aku sedang berjalan ke taman seperti keseharian ku untuk bermain,berteduh di bawah pohon dan menenangkan pikiranku...
Aku pikir tidak ada salahnya bukan jika aku bermain ke taman untuk menjernihkan pikiran?!
Karena bagaimanapun semua orang baik muda ataupun tua pasti mempunyai tempat sendiri untuk menenangkan pikirannya.
Saat aku sedang berpikir seperti itu, tiba - tiba saja pandanganku buyar dan hanya tertuju kepada satu orang.
Didepan ku ada seorang perempuan sebaya ku sedang berbicara kepada beberapa orang disekitarnya...
Setelah aku melihat jam di tangan ku,aku tersadar bahwa aku telah memerhatikan perempuan itu lebih dari 5 menit.
Akhirnya aku pun berdiri dari tempatku berteduh untuk kembali ke rumah...
Dan sesaat setelah aku meninggalkan tempatku, tiba - tiba perempuan itu mendekatiku sambil berlari - lari tertawa girang dan berkata
"hai, kenalan yuk, siapa namamu?"
Sontak aku terkejut dan kebingungan harus berkata apa...
Aku tidak tahu harus melakukan apa...
Dia bahkan tidak memberitahu ku siapa namanya, benak ku
1 menit pun berlalu, dan dia masih saja tersenyum dan menatapku dengan mata yang paling bersemangat yang pernah ku lihat...
Aku bahkan berpikir,
Tidak kah gigi nya kering setelah beberapa detik lamanya ia tersenyum??
Ingin ku katakan kepadanya seperti itu....
namun saat ku lihat matanya yang sangat antusias itu, aku tak tega untuk mengatakan nya.Dan pada akhirnya aku menyerah dan berkata kepadanya
"Namaku Risa, Siapa namamu?aku belum pernah melihatmu datang ke taman ini."
Ya...itulah yg kukatakan kepadanya, dan itu lebih baik dibandingkan melihat senyumnya yg tak berhenti terbuka dengan giginya yang semakin lama semakin kering itu.
Lantas ia menjawab
"Iya,aku belum pernah datang ke taman ini"
"Dimana kau tinggal?" tanyaku lagi
"Maaf ya, aku sebenarnya ingin berbicara banyak dan mengenal mu lebih jauh lagi namun aku tak memiliki waktu lebih banyak lagi dari ini. ”
“Aku harus segera pulang. Makasih ya. ”
“Semoga kita bisa bertemu kembali. Dadah"
Perempuan itu lantas berlari menjauh dengan tergesa gesa namun senyum nya terlihat masih segar seperti buah yg baru matang.
Dan aku pun melangkah pulang kerumah...
"Dasar orang aneh" pikir ku
KAMU SEDANG MEMBACA
just because
RandomSemua orang mempunyai masalah tersendiri, kau tahu?! Semua memiliki ceritanya masing - masing, peran tersendiri, dan akhir cerita nya yang berbeda - beda.