Pagiku indah.
Pagiku cantikku.
Pagiku indah lagi.
Lagi karna senyum mu.Banyak kata yang ingin ku ucap.
Tapi, kapan waktu itu?
Waktu yang akan menjadi hak ku.
Waktu yang tidak akan mengambil mu jauh.Namun, aku rindu.
Bahkan terlalu rindu.
Dan aku sulit menghapus rindu
Dia terlalu akut.
Sehingga harus aku yang pergi.Aku tak pernah ingin merasakan jatuh ini.
Jatuh sejatuh jatuhnya.
Jatuh yang bahkan setelah jatuh tidak ada yang ingin membantu.Sebegitunya kah aku.
Hingga kau tak pernah ketahuan memandangku.
Sanampak nampaknya aku,pernah kah kau pandang?Aku tau akulah yang pertama kali mencari tahu tentangmu
Akulah orang berusaha mencari cara untuk berpapasan denganmu
Akulah orang yang berusaha mengelak aku telah berharapSampai sapi bertelur pun
Aku tidak bisa mengelak
Faktanya kamu terlalu lama terselip diselipan hatiku
Jangan lama lama ya
Aku takut aku yang sakit
Aku yang terlalu kecewa
Aku yang terlihat tidak apa apanya dimata muSampai sampai pada akhirnya kamu acuh
Pada akhir tidak akan ada khawatirmu kepada ku
Dan akhirnya disaat titik terendah itu aku yang akan berganti acuh
Dan berpura pura tak pernah peduli
Sampai aku benar benar lupa
Bahwa kau pernah ku kagumi.
KAMU SEDANG MEMBACA
PuisiKu
PuisiHi,hopes u enjoy guys. Happy reading😊 Jangan lupa untuk like ya teman-teman.