23 Januari 2018

11 2 0
                                    

[aku menang bukan orang yang puitis, tapi aku akan mencoba menjadi puitis di tulisan ini]

Ku akui
Aku memang manusia bodoh
Walaupun aku mendapat nilai
A di kelas ekonomi, kelas yang
Menjadi mimpi buruk bagi murid
Peminatan IPS

Tapi, sekali lagi
Aku memang manusia bodoh

Aku manusia bodoh
Yang pernah terlalu sering
Memikirkan mu beberapa
Menit sebelum aku tertidur

Aku manusia bodoh
Yang selalu menantikan
Kamu lewat di depan jendela kelasku
Sembari ku saksikan dirimu berjalan ketika pelajaran sosiologi berlangsung

Aku manusia bodoh
Yang tak rela ketinggalan
Pertandingan futsal mu
Ketika minggu perlombaan
Antar kelas

Aku manusia bodoh
Yang terkadang melakukan
Hal bodoh demi mendapatkan
Perhatianmu

Aku manusia bodoh
Yang bermimpi kau akan
Menjadi belahan jiwaku
Di masa depan

Aku terlalu bodoh
Bahkan sengat bodoh
Untuk berekspektasi
Bahwa kau sebenarnya
Juga menyukaiku

Itu khayalan gila
Sangat gila
Kau membuatku
Gila

Sekarang aku sudah tersadar
Dari tidurku yang panjang
Realita membangunkan ku
Realita saat ini
Dimana kau telah memilihnya

Dambaan hatimu itu
Gadis cantik berkerudung
Yang memiliki senyuman yang manis
Yang pantas untuk dipuja dan dipuji

Dia mungkin terlalu baik untukmu
Atau mungkin kau memang orang yang baik sehingga kau bisa meluluhkan hati yang suci itu?

Entahlah
Yang jelas
Aku sudah
Tidak mengharapkan
Apa - apa lagi darimu
Aku berterimakasih kepada
Tuhan telah membuatku
Kecewa kepadamu

Mungkin kau memang bukan yang terbaik untukku
Dan aku pun bukan yang terbaik untukmu

Selamat tinggal, Sunshine
Aku harap kita bisa bertemu
Lagi dimasa depan, sweetmoon
Aku harap kau bahagia sekarang.

How's Your Day Going?Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang