"Pit..." panggil pita lagi.
"Apa sih pit? Lagi seru nih..." ucap pika dengan mata yang tak mau beralih dari novel yang dibacanya. Pita merebut novel dari tangan pika.
"Paan sih pita rambut? Balikin novel gue woyy..." seru pika. "Abisnya elonya sih. Gue panggil malah sibuk ngejar mantan buat minta balikan."
"Jangan ungkit itu lagi dong pit, malu gue." Pita terkikik. "Eh, kenapa tadi lo gangguin gue?"
"Oh itu, murid di depan kita itu kayanya bule deh."
"Lah terus, apa hubungannya ma gue?"
"Kita sapa yuk!"
"Kenapa lo ga nyapa sendiri? Pake gangguin gue segala."
"Ya, soalnya gue lagi pengen gangguin elo, pik"
"Ih, kesel gue." Pika memberengut kesal. Wajahnya terlihat lucu
"Pit, emang murid bulenya mana sih?"
Pika penasaran."
"Itu lho."
Pika mengikuti arah pandangan pita.
Terlihat si murid jepang sudah selesai membaca komik. Ia sedang membereskan si buku. Pika menatap si komik penasaran. Dan secara kebetulan, mata mereka, pika dan si murid bule bertemu. Pika tersenyum dan dibalas sangat ramah oleh si bule.
"Hai..." sapa pika. Si murid bule tersenyum. "Hai" jawab si murid. "Kenalin, gue pika. Dan ini kembaran gue, namanya pita.
Si murid bule senyum lagi. "Nama lo siapa?"
Bersambung***
"Haaaaaaiii! Author nongol lagiii. Jangan lupa vote dan komentnya yaa... salam koplak
KAMU SEDANG MEMBACA
Si Kembar Koplak
UmorismoGimana rasanya punya anak kembar yang suka bikin heboh dan jahilnya ga ketulungan? Senang? Kesel? Atau apa? Cerita ini dibuat hanya untuk hiburan aja. Hatihati tipo bertebaran
