Kampus baru

625 32 15
                                    

'Semua berawal dari tempat ini. Tempat dimana aku menemukanmu'

-U.N-

《《》》

PAGI yang menyebalkan bagi seorang uchiha sasuke. Bagaimana tidak?, ia terlambat di hari pertama memasuki kampus baru!!.

Kesialan beruntun menubruknya bagai kereta. Benar benar sial.

Pertama ia kesiangan.

Kedua ia ditinggal baka anikinya.

Ketiga ia gak sempat sarapan.

Dan yang ke empat.... ia lupa pakai pelambap wajah.

Tiga hal sih biasa. Tapi yang ke empat dia lupa pake pelembap, ya tuhan ia bisa hitam jika tak pakai pelambap.

Adeh mana sekarang matahari tengah bersinar terik. Sinar UV nya bisa merusak kulit, dan sialnya dia lupa pakai handbody.

Sasuke membuka payung yang selalu ia bawa. Ku beri tau satu hal. Dia benci sinar UV yang merusak kulitnya.

Setidaknya menggunakan payung menghidarinya dari sinar UV yang menyengat.

Memasuki kampusnya yang besar. Kampus universitas konoha. Tempat kuliah yang paling bagus di seluruh jepang.

Sasuke mengambil jurusan kedokteran. Ya ia ingin menjadi dokter.

Tadinya ia ingin masuk ke kemiliteran, tapi.. ia mengganti ke inginannya karna ia tau. Bahwa menjadi tentara akan ada di bawah sinar matahari yang terik. Nanti kulit putih mulusnya berubah jadi dekil, hitam dan berlumpur. Iuh, ngebayanginnya aja udah buat sasuke merinding seketika.

'Crazy couse i'm falling in love....

Falling deeply in love with you....

Yeah so damn true..'

Dering telfon mengganggunya. Ia mengambil handphone di sakunya. Bibirnya membentuk senyuman saat tau siapa yang menelfon.

'Sakura calling'

"Hn" ia mengkat telfon itu dengan senyuman.

"Sasuke-kun, sedang apa?" Tanya gadis itu manja. Sasuke tersenyum.

"Aku akan maauk kelas. Kenapa kau menelfonku?" Tanya sasuke lembut.

"Aku hanya ingin menelfonmu, memangnya tidak boleh?" Ia merajuk.

"Boleh, hanya saja aku ingin masuk kelas sakura" sasuke menempelkan handphonenya diantara pundak dan kuping. Ia menutup payung yang ia gunakan tadi.

"Ya sudah deh. Belajar yang benar ya sasuke-kun. I love you" ucap gadis itu dan kemudian menutup telfonya saat sasuke membalas dengan mengatakan 'i love you to'.

Sasuke memasuki kelasnya. Duduk di bangku terakhir. Ia membuka tasnya lalu mengambil kaca dan mulai menggunakan pelembap wajah.

'Enmm sudah lebih baik' ia bergumam.

"Hei kau cewe centil yang pake fon--fon... fon apa?, ah bodolah. Kau, heh... denger gak sih, sempaimu ini lagi ngomong!" Ucap pemuda kuning--- eh berambut kuning. Sambil menunjuk nunjuk sasuke.

Red FlowerTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang