Must be releasing

21 6 0
                                    

Besoknya Mi Hyeon, Mi Hae beserta para member Wanna One mendatangi pemakaman ayahnya Mi Hae
"Eonni... Kita harus bertemu ibu"
Kata Mi Hyeon sambil mengusap air matanya,
Aku mengangguk dan mencari ibu kami.

Kami mencari dikerumunan orang banyak dan akhirnya menemukan ibu kami
"Eomma.... Apakah itu kau?" Panggilku
Ibuku menoleh dan tersenyum berpura pura ia tidak menangis

"Apakah kalian baik baik saja?"
Tanyanya dengan lembut
"Eo... Kami baik saja" Kata Mi Hyeon.
Aku memperkenalkan member Wanna one kepada Eomma,
"Aduh.. Kenapa ada idol disini"
"Aaa... Itu karena... " Jawabku terbata-bata

"Karena Eonni dekat dengan salah satunya Eomma" Ucap Mi Hyeon
Aku terkejut dan sontak mulai melihat Minhyun, ternyata dia sama terkejutnya.

"Wah... Anak ibu sudah besar ya ternyata, yang mana nih pasangannya"
Pipiku semakin memerah dan aku mencoba mengalihkan pembicaraan

"Itu yang mukanya polos" Ucap Mi Hyeon
Saat itu Guanlin yang disangka menjadi pasanganku, tapi Mi Hyeon menunjuk ke arah Minhyun dengan tepat.

"Ooh... Yang ini, maaf ya nak???"
"Guanlin, Ahjuma"

Jihoon dengan cepat memperkenalkan dirinya
"Jihoon imnida"
Ibuku dengan yang lain kebingungan dan saling menertawakan .

"Ya, Jihoon sik, apa yang kau lakukan"
"Hanya memperkenalkan diri"

Kami kembali ke dorm setelah acara selesai
"Untung hari ini tidak ada jadwal syuting" Kata Woojin

Kami semua beristirahat kecuali aku Mi Hyeon dan Jihoon.
"Noona,maafkan aku ya" Kata Jihoon sambil menundukan kepalanya,
"Wae?kau tidak melakukan kesalahan"
"Aku sudah mendiamkanmu dan menjauhimu"
Aku tertawa dan menepuk pundaknya

"Gwenchana Jihoon, aku mengerti kok"
"Benarkah?"
Aku mengangguk, Jihoon memasang muka bahagianya dan mulai sekarang dia mulai mendekati Mi Hyeon.

Tetapi yang terjadi menjadi kebalikan dengan apa yang sudah ia duga.
Dia dicuekin oleh Mi Hyeon
"Kenapa ya kok dia cuek gitu"

Jihoon terus saja menganggu Mi Hyeon ,sampai membuat Mi Hyeon kesal
"Apa maumu?"
"Jangan galak galak dong" Kata Jihoon
"Biar, cepat katakan apa maumu?"

Jihoon hanya tersenyum dan membuat Mi Hyeon bingung.
"Ciee.... Ada yang sudah move on" Seseorang berteriak keras membuat mereka berdua terkejut

"Ya!! Jinyoung ah... "
Teriak mereka berdua.
Tak lama Mi Hyeon meninggalkan Jihoon dan kembali ke kamar.

Sesampainya dia langsung terpuruk di kasur dan menangis, aku yang melihat itu bertanya kepadanya.
"Wae? Apa ada masalah?"
"Kurasa Jihoon menyukaiku" Katanya sambil menangis semakin keras.

"Lalu kenapa?"
"Aku masih belum bisa melupakan pacarku dulu"
Aku terkejut dan mulai mencari solusi
"Lalu siapa pacarmu dulu?"
"The8" Dengan cepat Mi Hyeon menjawab

Aku berpikir sebentar, dan merasa bahwa nama tersebut aku pernah mendengarnya tapi dimana aku tak tau...

Wanna be mineTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang