DUNIA LAIN

[4] FAKTA BARU

Kukuruyuk....

Matahari mulai menampakkan dirinya secara perlahan. Diikuti oleh seekor ayam yang menjadi alarm di seluruh semesta ini. GG TEAM sudah bersiap melakukan penjelajahannya ke sebuah hutan di sekitar villa ini. Lagi-lagi rencana mereka untuk jelajah juga bersamaan dengan ALETHA CS yang juga sudah bersiap untuk pergi berjelajah.

Tetapi, suatu pengahalang untuk ALETHA CS yang membuat keterlambatan jelajahnya ini -- Kayla. Dari tadi ia malah asyik merias dirinya. Segala macam kosmetik berserakan di atas meja rias. Aletha yang sudah dapat telfon dari Dara itu mulai kesal. Rasanya ia ingin menghentikan aktivitas Kayla.

“Kay, cepetan Dara udah nelfon gue nih.”ucap Aletha kesal setengah mati menunggu Kayla.

“Iya, otw beresin.”balas Kayla sigap sedang meraih kosmetik yang berserakan itu.

🌹🌹🌹

Dua cewek bersepatu yzy ini sedang menyapu seluruh pandangan, untuk menemui Aletha dan Kayla. Sudah 20 menit dua cewek itu menyapu pandangannya. Namun, tanda-tanda tak sedikit pun muncul.

“DOR!!!! KALIAN TERCYDUCK.”Suara Kayla berhasil mencipta kekagetan.

Segera Dara dan Tivany mengelus dadanya. Akibat ulah suara Kayla yang sukses mencipta kekagetan.

“Untung gue masih muda. Kalau gue udah tua mungkin hari ini juga gue mati gara-gara lo.”ucap Tivany sembari mengelus dadanya dan jarinya mengarah ke gadis berkacamata itu.

Dara yang menatap aneh Kayla dengan gayanya itu mulai berkomentar.

“Kayla kayla. Kita ini mau jelajah bukan mau gaya-gayaan.”

“Biarin. Gue juga mau gaya-gaya juga kali.”balas Kayla tak mau kalah.

“Btw girls, GG TEAM juga bakalan jelajah lo bareng kita.”

Selang beberapa detik.

“Nah tuh dia.”

Semua personil GG TEAM merubah ekspresinya yang semula bahagia karena menikmati seluruh pemandangan disini menjadi datar tak berekspresi. Kecuali, Aji yang sudah tahu akan kehadiran Aletha CS di villa Adiatma ini. Ya, tidak diragukan lagi SANG MULUT MERCON -- Kayla.

“Hai Aji sayang.”ucap Kayla yang memecahkan keheningan juga sebagai manusia penyaji saat itu.

“Hai juga sayang.”balas Aji seraya membalas lambaian tangan dari Kayla.

Kedua mata Aletha dan Satria saling tertuju. Keduanya merasakan gejolak dari dalam tubuhnya. Baru kali ini musuh sesama musuh berlibur ke tempat yang sama, bertemu pula ujung-ujungnya.

“Woi, lo ngebuntutin gue liburan ya sama teman-teman gue?”tanya Satria to the point.

“Seumur hidup gue gak pernah ngebuntutin orang sejelek lo.”jawab Aletha datar namun, sengit jika di dengar.

Tetapi, sepasang mata Aletha juga tertuju pada Raihan yang sedang asyik bersenda gurau bersama Leonda. Namun, ia tetap kembali kepada manusia kepala batu ini, Satria.

“Jelek-jelek gini ntar lo suka. Ya gak?”

Satria mungkin membuat lelucon yang tidak tepat jika di dengar oleh Aletha. Namun, Aletha sudah bersekolah bersama Satria selama dua tahun. Apa mungkin rasa yang sedang dimiliki Aletha pada Raihan berpindah ke Satria?