possessive my mate

chapter 5

Tapi rasa penasaranku mengalahkan kata hatiku,aku membukanya dan terkejut isinya adalah sebuah.....buku

"Buku apa ini,kok disimpan disini?"pikirku.
Aku mengambil buku itu,mengusap debu-debu yang menempel disampulnya.

aku membuka halaman pertama dan disitu hanya terdapat judul dari buku ini yaitu 'Legend of the werewolf '

"Aneh sekali"gumanku
Dihalaman kedua terdapat gambar perubahan manusia menjadi serigala
Dan itu semakin membuatku bingung.

Aku membuka halaman selanjutnya,membaca isi dari buku ini.

Aku tidak menyangka,kalau aku berada dalam lingkungan yang tidak sepatutnya seorang manusia berada disini.

"Kenapa harus aku yang terjebak dalam masalah ini?"batinku frustasi

≈≈≈

aku sudah berada didalam kamar sejak setengah jam yang lalu.aku berdiri dibalkon kamar ini, memikirkan apa yang akan terjadi denganku kalau aku terus berada disini?.

perasaanku bercampur aduk,sedari tadi aku selalu memikirkan hal-hal negatif Yang akan terjadi pada diriku dikemudian hari.

"Tuhan..,kalau memang aku ditakdirkan untuk mati disini,kumohon..cabutlah nyawaku sekarang"batinku.tanpa sadar airmataku sudah mengalir deras dipipi.

Tiba-tiba lengan kokoh memelukku dari belakang.
"Kamu sedang memikirkan apa,sayang?"kata suara yang sangat kukenal...Anthonio

Aku menggelengkan kepala sambil mengusap airmata yang terus turun tanpa bisa dicegah.

Anthonio Pov
Aku memutar badannya menghadapku.mata kami saling bertemu.
"Dia seperti habis menangis"batinku.
tapi selang berapa detik dia memutuskannya dan menunduk.

"Kamu kenapa sayang?,kenapa menangis?,apa aku melukaimu?,atau ada yang melukaimu?"tanyaku dan dia hanya menggeleng.

Aku langsung memeluknya,menyandarkan kepalanya didada bidangku

"Apa yang membuatmu menangis sayang?"tanyaku lagi.jujur saja,hatiku seperti diiris-iris melihatnya menangis.

Dia hanya diam sambil sesegukan karena habis menangis.

"Apa ada yang menyakitimu,hemm...?"

"Apa Catherine yang melakukannya?"kataku lagi dan diam masih diam tak bersuara.

"Aku anggap diammu itu benar,bahwa Catherine yang melakukannya.aku akan menghukumnnya"ucapku sambil melepaskan pelukkanku tapi caroline malah semakin erat memelukku.

"Tidak ada yang menyakitiku Anthonio,termasuk Catherine,dia sangatlah baik padaku"katanya mulai bersuara.

"Jadi apa yang membuatmu menangis,sayang?"kataku sambil melepaskan pelukannya.

Dia terlihat ragu mengatakannya.
"Ada apa sebenarnya,arthur?"tanyaku pada sebagian tubuhku yang lain.

"Akupun tak tahu sean,sepertinya dia mengetahui suatu hal tentang kita"kata arthur.aku bisa merasakan kalau arthur ikut gelisah.

"Hal tentang kita,maksudnya?"tanyaku tak mengerti dengan ucapan arthur tadi.

"Ya,dia pasti sudah mengetahui,kalau kau bukan...."ucapan arthur terpotong.

"Jangan berfikiran yang macam-macam,arthur.dia tidak mungkin mengetahuinya,kalaupun dia mengetahuinya,dari mana dia tahu kalau aku bukan manusia?"

"Masuk akal juga perkataanmu itu,
Tapi aku masih ragu akan hal itu,sean"jawab arhur

"lebih baik kita menunggu dia untuk menjawabnya"kataku menyudahi perdebatan ini.

Caroline Pov
"Bagaimana ini,apa yang harus aku katakan!?,aku gak mungkin berbohong masalah ini,karena masalah ini menyangkut dia.apa aku harus jujur saja ya?"aku berfikir sejenak.

"Ya..,aku harus jujur"putusku sedikit ragu.

"Apa,sayang?"katanya lagi.
Aku menghirup nafas dalam dan membuangnya secara perlahan sebelum aku mulai berbicara.

"Lebih baik kau reject aku"

Dia sangat terkejut saat mendengar ucapanku.
"Tapi Kenapa sayang,kenapa aku harus mereject kamu?"

"Karena kita takkan pernah bersatu"

Bersambung

Maaf kalau pendek,karena kepala Lagi mumet banget.
Makasih telah mau membaca cerita ini.

Jangan lupa vote and commentnya ya!!

#AS2605