MY LOVE

P 20

"Hahh baiklah gw bersedia ngabulin permintaan lu asal lu bahagia san gw harap lu bisa berubah jadi lebih baik lagi"

"Makasih nay makasih banyak , sekarang lu bakalan di rias sama mba yang ngerias gw bakalan nungguin lu diluar ok"

"Hemp"

Sana pun keluar dari kamar rias

Sana prov

Rencana ini sudah berjalan dengan lancar tinggal sebentar lagi semua akan selesai , dan kalian semua tidak lagi bisa bersama dengan Nayeon . Gw pengen liat reaksi kalian saat Nayeon resmi jadi istri Abang gw  ... Itu pasti sangat menyenangkan dan kau Taeyoung kau akan menjadi milik gw sesudah ini berakhir

Maaf nay gw gak bisa ninggalin kebiasaan gw yang lama , itu udah jadi kebiasaan yang melekat di tubuh gw dan sorry lagi gw ngebohongin lu ini demi Abang gw

"Kalian semua awasi dia jangan sampe dia kabur perketat keamanan mengerti"

"Baik nona"

Sana prov off

2 jam pun berlalu tak terasa waktu berjalan dengan cepat Nayeon sudah siap dengan gaun pengantin yang dia kenakan gaun itu sangat elegan dan mahal ya karena itu di desain khusus oleh perancang busana pilihan  harga baju itu tak tanggung tanggung bisa membeli mobil sport satu

Nayeon pun keluar dari kamar rias dengan langkah berat , apakah jalan yang dia ambil sudah benar apakah dia tidak salah jalan oh Tuhan bagaimana ini dia tidak mungkin bisa kabur penjagaan sangat ketat disini

"Mari my lady sihlakan turun kita akan menuju altar tempat janji suci di ucapkan"

Nayeon hanya mengangguk pelan , iya sudah pasrah jika harus menikah dengan orang yg tidak dicintainya . Nayeon berharap semoga dia bisa bahagia setelah ini dan mengambil hikmahnya

Nayeon tau abangnya itu pasti akan marah besar jika tau dirinya menikah dengan orang yang tidak dia kenal sebelumnya . Ceye akan marah besar pada pria yang seenaknya menyukai Nayeon tanpa memberi tau dirinya terlebih dahulu

Ceye bukannya mau melarang Nayeon untuk jatuh cinta dengan orang lain melainkan karena dia khawatir takut adik perempuan satu-satunya itu tersakiti dengan orang yang tidak bertanggung jawab

Ini lah takdir Nayeon sudah memilih dia siap dengan segala hal dan rintangan yang akan di lalui . Bulir air mata turun membasahi pipi cabby Nayeon  . Saat ini dia terlihat sangat cantik

Disana di atas altar tempat janji suci sudah ada seseorang yang menunggunya , disampingnya ada sana menggenggam tangan menguatkan bahwa sebentar lagi semua akan berakhir

"Lo kuat nay gw yakin itu dan sekarang Lo harus naik ke Altar ngucapin janji suci sehidup semati sama Kaka gw lu udah janji dan lu harus menepati janji itu"

"Ya baiklah"

Langsung di skip jadi udah ucap janji suci sehidup semati

Pas bos besar itu membuka topengnya alangkah terkejutnya Nayeon orang itu yang sekarang sudah sah menjadi suaminya Kaka dari sahabat nya adalah orang yang dia kenal sebelumnya

Ini tidak mungkin bagaimana bisa orang ini melakukan hal licik kepada dirinya dia seperti di bodohi karena mempercayai permainan ini .

"Sekarang kau adalah istri ku nay tidak ada yang bisa menghalangi ku lagi menikahi dan memiliki mu seutuhnya"

"Jadi kalian saudara"

"Ya Lo bener banget gw sama dia saudara tapi kita terpisah sekian lama dan baru kembali bersama setelah gw pindah ke Amri waktu itu lo ingetkan"

"Kenapa kalian semua tega ngelakuin ini sama gw kenapa"

Airata terus meluncur dengan deras

"Karena kita gak mau kehilangan Lo di samping kita ,Lo aset berharga yang harus dijaga"

"Kalian jahat"

Bos besar pun langsung memeluk Nayeon dengan erat agar Nayeon tenang dalam pelukannya

Tiba tiba ada segerombolan orang masuk tanpa izin ke dalam gedung

"Kalian berani sekali mengambil Nayeon dan sekarang​ menjadikan Nayeon istri"

Mereka pun melepaskan pelukannya dan melihat orang tak diundang itu

"Chanyeol" "Abang"

"Bajingan serang mereka, dan bosnya biar gw yang ngadepin"

Para orang suruhan sudah berkumpul di sana tinggal bos besar , sana dan Nayeon

"Bawa Nayeon pergi dari sini jangan sampe dia tertangkap"

"Baik ayo nay ayo"

"Enggak lepasin gw san , Abang tolong lepasin akh sakit"

"Nayeon woy lepasin adek gw anjing ."

"Lewatin gw dulu karena gw suaminya"

"Oh ya ayok"

Tbc