Disisi lain Fajar dan Yusuf memegang jelangkung yang sudah disiapkan dari tadi siang....
Mereka juga membawa keranjang aku pun tidak tahu, apa fungsi keranjang tersebut. Aku hanya fokus pada kaca tua yang sudah banyak retakan.Jujur hatiku merasa takut dengan hal seperti ini. "Sudahlah hentikan saja ini aku tidak mau mati!!" aku berusaha menasihati sahabat ku yang kekeh akan komitmen tersebut..... "Lihat saja nanti apa yang akan terjadi" jawab yusuf
Next... Aku dan Anwar kembali meneriakkan nama bloody mery dengan sekuat tenaga. Pada sisi lain fajar dan yusuf menyayikan mantra jelangkung yang biasa kalian dengar.
Satu menit berlalu, dua, tiga, hampir setengah jam setelah kami memulai permainan, kemudian temanku Yusuf tertawa terbahak bahak "Sudah kubilang ini hanya bohongan, palingan hanya orang gila yang membuat tahayalul setan seperti ini sehingga banyak orang yang ketakutan. Fuck!" mendengar kata kata Yusuf yang berujung kasar.Kebosanan pun melanda dan kami memutuskan untuk meninggalkan lokasi, berhubung diluar tampaknya langit ingin menangis
"Ayo pulang aku ngantuk ingin tidur" rengek Anwar.
"Yasudah aku juga sudah bosan" Saut Fajar.#vote ❤
KAMU SEDANG MEMBACA
The Game
TerrorLagian, apalah artinya sebuah game? Kau hanya mendapatkan setelah bermain. Pikirku, bukan tapi pikir kami. Sebelum aku SEPERTI INI!