Panas, senin, upacara, ngga bawa topi, mampus mampus mampus. Daehwi meringis melihat OSIS sudah berkeliling mencari siswa yang ngga pakai atribut lengkap, badannya gelisah.
"Kamu ngga pakai topi?"
Berdesir, hidungnya tiba-tiba mencium bau parfum mahal yang harum. Tolong. Ingin pingsan.
"Kelihatannya?" Kepalanya menengok sekilas dengan muka judes, padahal jantungnya sudah ingin melompat. Sedekat itu dengan Bae Jinyoung.
"OSIS udah keliling loh,"
"Tau kok, ngga buta."
"Bentar lagi OSIS ke barisan kelas kita."
"Harus laporan sama gue?"
"Dia udah dibelakang."
Lalu, topi menempel di kepala Daehwi menutupi matanya, duh manisnya...
"Kamu ngga pakai topi?"
Itu OSIS yang ngomong
"Ngga, lupa."
Memang kurang ajar jawabannya Bae Jinyoung:(
"Sini, ikut saya."
Jinyoung berbalik mengikuti OSIS, meninggalkan Daehwi yang memerah padam karena kelakuannya sebelum mengikuti OSIS dari belakang
"Jaga topinya, aku tinggal dulu."
Berbisik, dengan bibir yang menempel ke telinga Daehwi. Terlalu manis, Daehwi ngga kuat. Tolong. Kamera disebelah mana sih? Bae Jinyoung sialan, brengsek, bangsat.
KAMU SEDANG MEMBACA
jinhwi; je t'aime
Fanfiction❝Hwi, kamu juga perlu ngisi...❞ ❝Apa!?❞ ❝Ngisi ruang dihatiku.❞ #86 in short story [080418]