1st - Senin Pagi

72 5 0
                                    

>>>Ara POV


"Adek! bangun dek!"

Eungghh

"Dek! bangun! udah jam 7 loh"

Dengar kata jam 7 langsung saja Euiwoong yang tadinya masih ingin menarik selimut dan kembali tidur, terkejut dan refleks terbangun dari posisi tidurnya.

Euiwoong mengambil ponselnya diatas meja dan mengerucutkan bibirnya kesal karena merasa tertipu, bikin gemes.

"Apanya yang jam 7 kak? masih jam 5 ini tuh," Protes Euiwoong.

"Iya emang masih jam 5, udah cepet bangun, sholat dulu,"

"Males ah kak! Masih ngantuk aku tuh, mau lanjut tidur, ntar jam 6 bangunin lagi," Kata Euiwoong seraya merebahkan tubuhnya dan berniat tidur kembali.

"Ih adek bangun! Sholat subuh dulu sana" kataku sambil menggerak-gerakan tangan Euiwoong.

Tidak ada respon, sepertinya adikku yang tampan ini benar-benar sudah terlelap.

Aku mendongak, melihat ke atas ke ranjang mas Youngmin. Sudah kosong, tapi aku belum melihat mas Youngmin sejak bangun tadi.

Mas Youngmin kemana? Masa iya udah berangkat ke kampus sih? Masih jam segini juga.

"Eh kakak sayang kok disini? ngapain kak?"

Panjang umur! Baru juga dicariin, tiba-tiba saja mas Youngmin masuk kamar dengan rambut, wajah, tangan dan kaki yang basah, sepertinya mas Youngmin baru saja wudhu.

"Ini mas aku bangunin si Woong buat sholat subuh sekalian siap-siap sekolah, tapi dianya malah tidur lagi," aduku pada Mas Youngmin. "Padahal ini senin loh, dia masuk sekolah pagi."

"Yaudah, biarin, ntar mas yang bangunin, kamu sholat aja dulu sana"

"Oke deh!" Ucapku lalu berjalan menuju pintu.

"Oh iya! Mas hari ini ada kelas pagi kan? mau sarapan apa? biar aku buatin." tanyaku sebelum keluar kamar.

Mas Youngmin menoleh sambil pegang sejadah. "Roti isi aja deh  sama susu, kaya biasa."

"Oh oke!" Aku mengacungkan jempolku.


Selesai sholat subuh aku pergi ke dapur mau bikin sarapan buat Mas Youngmin sama yang lain. Sampai di dapur sudah ada ibu yang lagi siapkan bahan-bahan untuk membuat sarapan pagi ini.

Ada bapak juga di ruang keluarga lagi nonton berita pagi dengan secangkir kopi hitam di atas meja.

Pas aku samperin ibu aku kaget lihat ada Hyungseob sedang tertidur pulas di meja makan.

"Hyungseob bangun! jangan tidur disini ah! pindah kamar sana," kataku sambil gerak-gerakan badan Hyungseob.

"Ih apasih Ra? aku mau disini aja, biar ntar langsung sarapan. Jangan ganggu!!"

"Ish Hyungseob--"

"Udah biarin kak, tadi ibu suruh pindah juga nggak mau, biarin aja dia tidur situ," kata ibu yang lagi suwir-suwir daging ayam yang sudah digoreng.

"Kebiasaan emang si Hyungseob, disuruh pindah ke kamar biar enak tidurnya malah nggak mau," kata ku mencibir.

Aku berjalan mendekati ibu dan membantu mencuci daun selada yang sudah dipisahkan dari batangnya.

25 menit cukup untuk membuat sarapan untuk satu keluarga. Roti isi daging dan sayuran sudah tertata rapi di piring dan 4 gelas susu hangat sudah terhidang di meja makan.

"Kak panggil Mas Youngmin sama Adek sana, biar ibu aja yang bangunin si Hyungseob" kata ibu. Aku mengangguk dan bergegas naik ke lantai 2, ke kamar mas Youngmin sama Euiwoong.

IT'S MY FAMILYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang