@kelas
Guru membagi siswa dan siswi dikelas menjadi beberapa kelompok untuk mengerjakan tugas, semua siswa terlihat sangat bersemangat. Tetapi tidak sama halnya dengan seorang yeoja yang bertempat duduk dipojokan sebelah kiri, dia terlihat menarik udara dari hidungnya lalu membuangnga lewat mulut yang pada umumnya jika melakukan hal tersebut mengartikan dirinya sedang mengeluh dalam diam
Ketika guru membagi nya secara acak, beberapa dari siswa lain terlihat merdoa serta memikirkan hal yang tidak mereka inginkan
" semoga jangan dia "
" selamatkan aku tuhan "
" kau bakal satu kelompok dengannya, hahaha "
" tawa salah seorang siswa" Choi seo min " ucap seorang guru
Serentak semua siswa ribut, dari raut wajah beberapa siswa terlihat senang, dan juga kesal, yoo joon hanya diam dengan situasi yang ada
" aku selamattttt "
" hahaha sudah ku katakan kau akan satu kelompok dengannya, nikmatilah waktumu "
" tolong bunuh aku " ucap seorang siswi kesal
Dengan suasana kelas yang ramai penuh dengan teriakan yang mungkin saja akan memecahkan kaca jendela kelas karena suara yang tak dapat dikendalikan
'Tappppp!!!!!! Terdengar suara tamparan dari daging yang berlapiskan kulit dengan batang kayu keras dipojok kelas
Semua siswa diam tertegun sejenak begitu pula dengan yoo joon yang kaget oleh suara keras dibelakang, semua siswa memandang satu orang yang sudah pasti menampar meja dengan keras yaitu choi seo min. Choi seo min dalam keadaan berdiri langsung melangkah berjalan keluar kelas serta dengan perasaan yang sangat jengkel.
Yoo joon yang melihatnya sangat kebingungan dan apa yang sebenarnya terjadi, kenapa semua siswa begitu menolak untuk mengerjakan tugas bersama choi seo min
" Hah, lihat apa yang dia lakukan "
" dia menyakiti dirinya sendiri dengan memukul mejadengan tangannya, jinjja paboya~ "
" aku sudah menduga ini akan terjadi " kata beberapa orang siswa
Yoo joon masih memikirkan apa yang sebenarnya terjadi, yoo joon menelaah otaknya untuk menemukan jawaban kenapa semua siswa melakukan itu kepada gadis pendiam yang sungguh malang itu
" kenapa semua siswa terlihat begitu membencinya, apa yang tidak aku ketahui selama ini ? " pikir yoo joon
Yoo joon bertanya pada park woona apa yang sebenarnya terjadi dengan kelas ini
Yoo joon memang bukan anak pindahan ataupun baru masuk disekolah ini tetapi dia memang tidak mengetahui bagaimana keadaan kelasnya, sifat, ataupun kelakuan teman sekelasnya" ya~ woona sebenarnya apa yang terjadi ? "
" kau tidak tahu ? " tanya woona balik
" memangnya ada apa ? "
" Ternyata kau memang masih bayi, dia (choi seo min) adalah salah satu orang yang terkenal selain kau disekolah ini "
" terkenal ? Terkenal dengan apa ? "
" kau benar-benar tidak tahu ?, kemana saja kau selama satu kelas dengan dia ? "
" Langsung intinya saja. " ucap yoo joon
" Baiklah, choi seo min adalah orang yang terkenal dengan keburukkannya, dia pemberi harapan palsu serta berbohong dia adalah anak orang kaya, setiap kali dia berada disuatu kelompok dia hanya akan diam santai seperti seorang bos.
" jadi ?? " tanya yol joon bingung
" jadiiii dia sangat tidak diinginkan berada dikelompok manapun, parahnya lagi satu tahun yang lalu ia ingin menukar rankingku, rankingnya yang 23 menjadi ranking 4 dengan menyogok guru. Tetapi aku tidak tinggal diam, aku tidak akan membiarkan posisiku dicuri oleh uang "
" benarkah itu ? " yoo joon masih ragu
" tentu saja, dirinya benar-benar bermasalah, bukan ? "
kalau memang benar begitu untunglah diriku tidak satu kelompok, pikir yoo joon
setelah pembagian kelompok, semua siswa tanpa terkecuali mengikuti pelajaran olahraga dan segera mengganti pakaian. yoo joon habis kembali dari lokernya dan berjalan menuju kelapangan, disela perjalanan yoo joon mendengar suara tangisan, dan tangisan itu terdengar dari suatu ruangan yang diketahui adalah ruangan bimbingan konseling. Yoo joon sedikit mendekat untuk memastikan lebih lanjut apakah pendengarannya tidak salah. Benar saja terdengar suara tangisan, yoo tidak memperdulikan dan kembali berjalan " mungkin saja itu dari orang yang bermasalah " sangka yoo joon
'Tappppp
'Tappp
'Tappppp" servis kesiniiiii!!!!!! "
" Kesana kesanaaaaaaa!!!! "
" yaaaaa~ pukul lebih keras "Pelajaran olahraga hari ini adalah bermain voli, semua siswa menikmati permainan hari ini, tidak lama kemudian peluit ditiupkan dan guru olahraga mengisyaratkan untuk berkumpul.
" Siapa yang melakukannya " tanya guru olahraga
" maksudnya ?? " Kami tidak mengerti pak " tanya minhyuk
" kenapa salah seorang teman kalian menangis diruang bk ? "
" kenapaaaaaa!!!! " teriak bapak itu
Siswa dan siswi berbicara satu sama lain " apakah dia melaporkannya ?
" ya~ apa yang harus kita lakukan "" kita akan baik baik saja, aku yakin kesalahan selalu terungkap "
" benar benar cari mati anak itu, awas kau choi seo min "
" apa mungkin yang aku dengar tadi suaranya seo min ? " Tanya yoo joon
" apa kau mengetahui sesuatu " tanya seorang namja
" tidak, aku pikir tadi aku mendengarnya menangis "
" begitukah " balas namja tersebut
Satu kelas 11-4 dihukum dan dijemur ditengah terik matahari.
" ya~ tolong bully aku biar aku bisa duduk " canda seorang siswi
" hahaha, kau benar benar ingin kami membullymu ? "" ya~ tentu sajalah tidak " jawab yeoja itu
siswa dan siswi yang mendengar lawakan itupun tertawa kecil, dengan mengangkat sedikit garis bibir mereka
" kalian tetap berdiri disini, kepala sekolah akan berbicara dengan kalian " jelas guru olahraga
" pakkkk kenapa tidak bicara diruangan saja " jawab yoo joon
" cuma sebentar katanya, kemudian kita lanjut olahraga "
Disaat menunggu kepala sekolah datang berbicara pada mereka, yoo joon terlihat sangat kelelahan dan akhirnya diapun duduk ditempat, tak disangka selang berapa menit kepala sekolah sudah berada didepan yoo joon
" ya~ siapa menyuruhmu duduk " tanya kepala sekolah
" maafkan saya, maaf " ucap yoo joon
" dasar anak nakal, ketua kelas, wakil ketua, sekretaris, dan keamanan ikut bapak keruangan "
" ada apa pak ?? " tanya ketua kelas
" ikut saja jangan banyak omong " jawab kepala sekolah
" dan yang lain tetap berdiri disini sampai guru olahraga kalian datang "
" yahhhh pakkkk kami kelelahan "
" turuti apa kata bapakkk!! " teriak pria tua itu
Apa lagi sekarang ??, satu orang sungguh sangat merepotkan banyak orang, pikir yoo joon sambil mengipas ngipaskan bajunya.
KAMU SEDANG MEMBACA
What I'll Be Fine
Teen Fiction" Aku mungkin bodoh, dan ceroboh tetapi aku tidak menghabiskan waktu ku untuk meremehkan orang lain bahkan, jika ia orang paling tidak berguna sekalipun " -Bae yoo joon