Ibu.

730 26 2
                                    

Ibu, kemarin aku berkelahi
Ditinju nya dengan keras bagian pipi
Sampai mengeras lalu membiru
Ku tak diam begitu saja
Aku tersenyum dan memeluknya
Sangat dalam, lebih dalam dari laut

Ibu, kemarin aku bertemu gunung
Dihempas nya aku ke tebing curam
Oleh angin keras tak bersahabat
Tentu aku tak diam begitu saja
Aku tersenyum lalu memeluknya
Sangat hangat, lebih hangat dari mentari

Ibu, kemarin aku bertemu perempuan
Dilepasnya genggam tanganku
Tak ada sapa dari punggungnya
Lagi lagi aku tak diam saja
Aku teriakan namanya indah
Sangat lantang, lebih lantang dari badai di laut

Ibu, aku sudah cukup dewasa
Bukan?

-A

Sajak.Where stories live. Discover now