15 cmㅣ96 liner✔

7 ; petunjuk?

          Mereka ber sembilan udah sampe di sungai yang waktu itu, mereka gak di jembatan, tapi turun ke tepi sungai buat nyari petunjuk siapa tau ada. inget masih siapa tau.

            Yang namanya anak kota, kalo ke tepi sungai pasti norak, ada yang liat batu bilang 'wah', liat pohon bilang 'wah', liat tanah bilang 'wah', sampe liat kakinya napak aja bilang 'wah'. receh bet keknya gue.

Wonwoo melihat ada bunga sepatu di tepi sungai "Sana, sini deh bunga ini kayaknya bagus buat diselipin di teliga kamu" katanya sambil nyelipin bunga sepatu di telinga Sana.

"yah hp aku di tas, tas aku dimobil, gabisa ngaca deh" sesal Sana.

"gapapa menurut aku kamu cantik kok" puji Wonwoo.

"alusin ae mulu, jedor nya kapan" sindir Yerin, masalahnya mereka mesra mesraan depan Jung Yerin, cewek yang baru aja liat doinya ngejar cewek lain, siapa yang ga galau?.

"sirik maneh teh, makannya cari doi" ledek Sana.

"au tuh, diluar sana banyak cowok lain Rin, jan pikirin Hoshi mulu, ada yang Setia nunggu lo" kata Wonwoo sambil melirik ke arah Daniel, yang dilirik cuma senyum asem.

"woy! malah pada ngobrol sini gc, ketinggalan jauh kalian" kata Ten yang udah jalan di depan mereka, tepatnya jauh di depan Wonwoo, Sana, Yerin, & Daniel.

"iya iya" ucap mereka serempak lalu berlari supaya seimbang dengan Ten, Chungha, Momo, Rowoon, & Woozi. setelah seimbang, mereka mulai melakukan pencarian petunjuk lagi.

"guys" panggil Rowoon.

"kenapa rawon? " - Woozi

"bukannya itu jam tangan Sejeong?" tanyanya, terus menunjuk ke suatu arah di mana di situ ada Jam tangan warna putih. kayak jam tangan somi yang di ig nya itu. tau gaaa?.

"wah iya bener" - Woozi.

"berarti nasib Seje sama kayak Jennie?" tanya Momo.

"bisa jadi" tebak woozi.

"woy sambil istirahat dulu yakk?, capek gue" pinta Momo yang udah nangkring di atas batu. tenang batunya di tepi sungai kok bukan di tengah tengah sungai. hehe.

"yaudah" jawab Daniel,  lalu ikutan nangkring di atas batu di samping bantunya Momo. yang lain ikutan jugaa. kecuali Sana sama Wonwoo, Sana malah keenakan main air, kalo Wonwoo malah lempar lemparin kerikil ke arah sungai. sungai nya ga dalem kok gais, keliatannya emang ga dalem, arus nya juga ga kenceng.

"Wonwoo! sini deh aku bisa ngaca di air" panggil Sana.

"wah iya iya, tuh 'kan aku bilang juga apa, kamu tuh cantik" kata Wonwoo.

"Yer, lo ga ngaca? liat deh di air pasti lo cantik" kata Daniel sambil senyum imut. si Yerin mah agak jijique, mungkin kalo Hoshi yang gituin dia nurut kali ya.

"gamau ah, air nya kotor, ntar muka gue buluq lagi" tolak Yerin.

"makannya kalo mau pdkt tuh pake trik yang benㅡ" belum selesai Woozi bicara, udah di potong sama Chungha.

"Sana, tadi lo bilang lo bisa ngaca di air?" tanya Chungha, Sana hanya menganggukkan kepalanya.

"inget ga sih kalian sama mimpi nya Jennie yang mimpiin Sejeong, terus kata Sejeong 'kaca yang tak dapat pecah' inget ga?" tanya Chungha, yang lain hanya mengangguk, menunggu Chungha melanjutkan teori nya.

"Ha, kayak nya gue sepemikiran sama lo" kata Rowoon.

"tunggu tunggu maksudnya apa?" tanya Woozi bingung.