04. Spesial Part

1.3K 57 4
                                    

****
Entah dorongan darimana, setelah aku berhijrah ke Kebumen. Aku memiliki keberanian untuk menginvite BBM dia yang pada saat itu terposting di Beranda FBnya.

Tidak dikonfirmasi selama beberapa hari. Aku bersyukur karna tidak di konfirmasi. Tapi beberapa minggu kemudian ternyata dia mengkonfirmasi BBM aku. Aku senang bukan main. Astagfirullah....

Aku tidak ingat bagaimana awalnya. Aku jadi sering chatingan sama dia. Awalnya yang dibahas tentang pengetahuan Agama yang belum ku ketahui. Dan dia dengan sabar menjawab semua pertanyaanku.

Terkadang ketika aku update status yang agak galau. Dia koment status aku itu. Aku jadi makin berharap dan berandai-andai. Mungkinkah... Mungkinkah...

Dan ini yang terfatal... aku terlalu pede dan terlalu percaya diri. Bahwa dia juga memiliki perasaan lain padaku. Hingga kuberanikan diri untuk mengungkapkannya. Aku takut sebenarnya.. dan dia membalas seperti ini..

" Mba Anna itu calon muslimah yang sholihah, perasaannya disimpan utuh buat jodohnya yaa.:-)

Perasaan itu Fitrah, dan alangkah baiknya lebih hati-hati untuk mengungkapkannya.

Besok calon e mba Anna. semoga yang sholih yaa. Pejuang syariah yg setia. aku juga lagi berusaha untuk itu. Cinta dalam Doa mungkin memang yang terbaik. :-)"

Awalnya aku lega telah mengurangi kegelisahan hati ini. Tapi setelah berfikir lebih lanjut.. malu rasanya.. keimananku benar-benar sedang turun. Tanpa pikir panjang mengungkapkannya. Tapi aku bersyukur karena aku menyukai orang yg tau tentang agama dan tutur kata. Sehingga cara mengingatkannya tentang menjaga hati, tidak menyakiti sama sekali, dan justru menyadarkanku.

Jadi ternyata ilmu yg aku dapatkan masih benar-benar sedikit. Aku mesti banyak belajar, dan lebih hati-hati dalam bersikap.

Setelah dibalas seperti itu. Aku balas dengan mengucapkan terimakasih sudah diingatkan, dan meminta maaf atas sikapku yang tidak menunjukan sifat seorang muslimah.

Aku pun meminta maaf padanya karna aku akan delete Contak BBM dia, dan akan berusaha untuk menjaga rasa ini untuk orang yang pantas mendapatkannya yakni suamiku kelak.

Sudah...
Semoga aku bisa menjadi lebih baik lagi. Walau tidak bisa seperti Fatimah, ataupun Maryam dalam menjaga diri dan perasaannya. Setidaknya kita dapat mengambil pelajaaran berharga dari para wanita-wanita yang dirindukan surga ( Khadijah, Asiyah, Maryam, Aisyah, Fatimah, dll )

Bissmillah

Ana Dia Friska

Perjalanan Hijrahku (✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang