Seorang anak laki laki berusia 5 tahun dengan antengnya memainkan sebuah robot robotan yang sudah hampir usang seorang diri didepan halaman rumahmya. Saat sedang asik main tiba tiba 3 orang anak laki laki lain menghampiri bocah laki laki itu
"Hey Dev ko main sendirian sih, tidak punya teman ya??? haha" ejek bocah yang mengenakan kaus berwarna coklat
"Diakan emang ga punya teman Juno" ucap bocah laki laki lainnya yang mengenakan kaus hitam
"Oh iya aku lupa maaf" ucap Juno pura pura lupa dan pura pura merasa bersalah
"Hey Dev aku boleh tanya sesuatu??" Tanya bocah yang menggenakan kaus hijau
Sedangkan bocah yang diejek diam saja dan mengerutkan dahinya binggung.
"Tanya apa???" Tanya balik bocah itu
"Dev dimana papa kamu, ko aku gak pernah liat papa kamu sih???"
Bocah itu diam tidak tahu harus menjawab apa??? Dia binggung
"Apa kamu tidak punya papa Dev???" Celetuk Juno
"Devian punya papa ko" ucap Devian merasa marah kepada ucapan yang Juno lontarkan
"Oya tapi kenapa aku tidak pernah melihat papa mu hmmm???" Tanya Juno lagi tapi kali ini terkesan meledek.
"Devian punya papa Juno"
"Yayay terserah deh, yang tidak punya papa " ucap Juno seray menekankan kata "papa"
"Kenapa kalian selalu mengganggu Devian sih???" Teriak sebuah suara cempreng khas gadis manis melerai perdebatan antar bocah laki laki itu
"Yasmin" guman Devian
"Aku akan membelamu "bisik Yasmin saat telah berdiri disamping Devian, Devian hanya menggangguk pertanda ia mengerti dengan perkataan gadis manis itu
"Oh c'mon Yas, masa kamu mau belain dia lagi???" Tanya bocah yang mengenakan baju hitam dengan malas
"Shut up Gonhoo, aku akan membela pihak yang tidak bersalah ok" ucap Yasmin menantang Gonhoo
"Ugh cerewetnya" guman bocah laki laki yang mengenakn kaus hijau
"Aku bisa mendengarmu Hansol" ucap Yasmin marah
"Cepat pergi atau ku pukul kalian" ucap Yasmin galak
"Baiklah baiklah, wow sekli lagi Devian diselamtkan oleh seorang princess. Menakjubkan " ucap Juno lalu pergi diikuti oleh Gonhoo dan Hansol
"Kamu gak apa apa Dev" Tanya Yasmin khawatir
"Aku gak apa apa ko" ucap Devian seraya tersenyum kearah Yasmin
"Mama mu belum pulang ???" Tanya Yasmin lagi
"Sepertinya belum" jawab Devian
"Lalu kenap kamu sudah pulang, seharusnyakan kamu masih di rumah madam Amie???" Tanya Yasmin lagi
"Hufff, Yas aku sudah besar aku bisa dirumah sendirian ko, mama juga percaya kepadaku lihat dia memberikan aku kunci rumah" ucap Devian seraya menunjukan kunci yang tergantung dilehernya
"Wow hebat, boleh aku mampir meminta sedikit ice teh???, cuaca hari ini sangat panas" tanya Yasmin Devian hanya menggangguk lalu mengajak yasmin kedalam rumah
☁
Klotak klotak klotk
Suar stileto yang beradu dengan lantai keramik memenuhi jalanan kantor yang agak sepi karna jam kerja telah usai 35 menit yang lalu.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dady for my baby (REVISI)
ChickLitLAGI TAHAP REVISI BESAR BESARAN JADI AKU UP ULANGYA GUYS. Makasih ❤️ Ketika segalanya dipaksa oleh takdir Ketika semua mimpi mimpi dikuasai oleh takdir Ketika cinta masuk kedalam takdir dan menggerogoti perasaan Kisah cinta yang rumittt Petualangan...