"Tidak bertemu denganmu sehari saja telah membuatku cemas,bagaimana jika kita berpisah?"
Reyna
-------------------------------------------------
"Eyang"panggil nofal yang tiba tiba datang
"Sini fal,kita ngobrol bareng"ajak eyang
"Ngobrol bareng sama anaknya pembunuh,NAJIS"ucap nofal dengan menekankan kata tersebut
"Nofal kamu nggak boleh gitu,reyna nggak tau apa apa tentang ayahnya"ucap eyang
"Iya fal,aku baru tau karna eyang yang cerita"sambung reyna
"Eyang dia itu hanya pura pura polos aja, eyang jangan percaya sama anaknya pembunuh"ucap nofal
"Nofal kamu nggak boleh bicara begitu sama reyna,dia emang nggak tau apa apa dan kamu nggak boleh menyalahkan reyna"
Ucap eyang memarahi nofal
"Licik banget yah lo rey,sampe bisa bikin eyang gue nggak percaya lagi sama gue"ucap nofal sambil tersenyum licik
"Licik gimana sih fal?,daritadi eyang kamu yang cerita tentang ayah aku dan aku nggak ada bicara apa apa sama eyang kamu"bentak reyna karna dia tidak salah
"Halah udahlah rey mending lo sekarang pergi dari rumah gue"ucap nofal mengusir reyna
"Nofal kamu nggak boleh usir reyna,sebaiknya kamu aja yang pergi"ucap eyang nofal
"Jadi eyang ngusir nofal dari rumah nofal sendiri,kalo itu yang eyang mau nofal akan pergi"ucap nofal dan meninggalkan reyna dan eyang
"Eyang nofal pergi beneran gimana nih"ucap reyna khawatir
"Nggakpapa rey,paling bentar malam udah balik udah biasa kok dia kayak gitu"ucap eyang
"Nanti eyang kabarin reyna yah kalo nofal nggak pulang reyna khawatir banget"ucap reyna pada eyang
"Iya rey eyang pasti kabarin kamu,dan maaf atas perlakuan nofal tadi"ucap eyang
"Nggakpapa kok eyang,kalo gitu reyna balik dulu yah"ucap reyna dan pergi dari rumah nofal
***
"Rey kok lo bengong mulu sih?"ucap clarissa dan menyadarkan reyna dari lamunannya
"Eh elo sa,kenapa?"tanya reyna dengan polosnya
"Kenapa,kenapa dari tadi bengong mulu sih lo"ucap clarissa
"Hehehe sorry kebiasaan"ucap reyna sambil terkekeh
"Oh iya, nofal mana yah seharian kok nggak kelihatan sih?"tanya clarissa pada reyna
"Emang nofal hari ini ngggak sekolah yah sa?tanya reyna pada clarissa
"Menurut gue sih iya rey"ucap clarissa
"Reyna"panggil revan yang berdiri depan pintu kelas reyna dan segera berlari kepada gadis mungil tersebut
"Revan,knp?"tanya reyna pada revan
"Nggakpapa sih,cuman pengen ajak lo jalan aja bentar malam"ucap revan ke reyna
"Jalan yah?"ucap reyna bingung
"kenapa lo ada acara bentar?"tanya revan
"Eh enggak kok van,iyadeh bentar kita jalan tapi traktir yah"ucap reyna dengan memasang muka cutenya untubujuk revan
"Iyah gue traktir kok,kan gue yang ngajakin jalan"ucap revan"gue jemput yah nanti malam"ucap revan
"Oke van,gue tunggu deh"balas reyna
***
"Assalamualaikum,eyang"ucap reyna sambil mengetok pintu
"Waalaikumsalam"ucap eyang dari dalam dan segera membuka pintu"reyna ayo masuk nak"ajak eyang
"Iya eyang,eyang reyna mau tanya nofal semalam pulang nggak?"tanya reyna
"Enggak rey nofal nggak pulang, eyang khawatir banget"ucap eyang agak sedih
"Eyang reyna mau kerumah viko yah dia temen deket nofal mungkin aja dia tau dimana nofal sekarang"ucap reyna
"Yaudah coba kamu kerumahnya"ucap eyang kepada reyna
Sesampainya di ambang pintu terlihat sebuah mobil putih mobil itu milik revan ia turun dan segera menghampiri reyna
"Revan kok lo bisa tau gue dirumah nofal?"tanya reyna
"Iya tadi gue kerumah lo tapi bi inah bilang lo kerumah nofal,,sorry gue nggak ngabarin kalo kita jalannya lebih awal"ucap revan ke reyna
"Iya nggakpapa van,tapi kita kerumah viko dulu yah soalnya eyang nofal khawatir karna nofal nggak pulang semalam"ucap reyna
"yaudah ayo kita kerumah viko,eyang kita pamit dulu yah"ucap revan
"Iya hati hati dijalan yah nak"ucap eyang nofal
"Iya eyang assalamualaikum"ucap revan bersamaan dan segera meninggalkan rumah nofal
Sesampainya di depan rumah viko reyna menelfon viko agar segera keluar dan menemui mereka
"Halo,viko lo keluar dulu dong gue depan rumah lo nih"ucap reyna
"Yaudah gue keluar,bentar"ucap viko dan memutuskan telfon
"Ada apa rey?,tumben banget ke rumah orang ganteng"ucap viko sambil memuji dirinya sendiri
"Belagu banget sih lo,emang udah ganteng gimana sih"ledek reyna
"Lo nggak liat muka gue mirip manurios nih,tapi kenapa lo mendadak kerumah gue rey?"tanya viko penasaran
"Gini vik,eyang nofal khawatir karna nofal nggak pulang semalam lo tau nggak nofal dimana"tanya reyna
"Gue nggak tau rey,tadi aja gue nggak masuk jadi gue nggak tau nofal dimana,maaf yah gue nggak bisa bantu"ucap viko
"Oh nggakpapa vik,itu semua bukan salah lo juga,gue balik yah"ucap reyna dan pergi meninggalkan viko
"Iya hati hati rey"ucap viko
Tbc
Hy readers maaf kalo masih jelek tunggu next chapternya yah salam dari nofal
Jangan lupa vote and comment
KAMU SEDANG MEMBACA
Reyna
أدب المراهقينBermula dari persahabatan dan menjadi benci antara keduanya yang ternyata memiliki perasaan yang sama.Nofaldi Putra Wijaya awalnya ia sangat dekat dengan sahabatnya yang bernama Reyna Arindita Nigrum namun karna kesalahpahaman menyebabkan nofal sang...
