Chapter 6
-back in love-
Brukk
"Mian hyung" ucap jhope membantu mengambil secarik kertas yang jatuh kelantai karena tak sengaja bertabrakan dengan seokjin.
"Ini......."
Srett
Seokjin dengan cepat mengambil kertas ditangan jhope dan memasukkannya kembali kedalam amplop.
"Hyung ingin keluar dari group?" Tanya jhope tak percaya menatap namja didepannya yang gugup, tak bisa menjawab.
Dengan segera jhope menarik salah satu hyungnya itu kedalam salah satu ruangan yang ada digedung big hit.
-
-
"Waeyo hyung?!" Tanya jhope setelah berhasil menarik seokjin kedalam sebuah ruangan.
"Aku menyerah" ucap seokjin menggenggam erat amplop ditangannya.
"Apa maksudmu hyung?"
"Kau boleh memiliki namjoon dan aku akan mundur" ucap seokjin dan berusaha untuk tak menangis didepan salah satu dongsaengnya itu.
"Mwo? Hyung, apa......"
"Kau menyukai namjoon, kan? Ani, kau mencintainya kan?"
"Aku bisa melihatnya hobie-a. Selama ini aku berpura-pura tak melihat perasaan sukamu itu dan rasanya itu, sakit.......apalagi namjoon sepertinya mulai....." seokjin segera menghapus air matanya.
"Kau salah hyung, aku tak menyukai namjoon. Sama sekali tidak" ucap jhope.
"Tch, jangan membodohiku jung hoseok" tekan seokjin pada kata-katanya.
"Sudahlah, akui saja kau mencintai namjoon. Aku tak akan marah" ucap seokjin yang kembali tak bisa menahan air matanya yang ingin keluar.
"Aku akan melepaskan namjoon, untukmu" ucap seokjin menekankan kata terakhirnya dan menghapus air matanya yang tak bisa berhenti itu dengan kasar.
"Bagaimana caranya agar kau percaya padaku hyung, aku sungguh-sungguh tak menyukai namjoon" ucap hoseok kekeuh.
"Jhope berhenti bersikap seperti ini, berhenti tersenyum dan berkata baik-baik saja dalam kepura-puraanmu itu"
"Mulai sekarang, kau tak perlu menagis dalam kesunyian malam, tak perlu menahan kata cinta untuk.........."
"Namjoon" susah payah seokjin mengucapkan nama itu. Sementara jhope tercekat, tak bisa bicara. Karena apa yang dikatakan seokjin memang benar dan jhope tak tahu harus berkata apa untuk menyangkalnya.
"Jangan membuat pengorbananku ini sia-sia hobie-a" ucap seokjin sebelum menggapai knop pintu dan......
"KAU BENAR HYUNG!! AKU MENCINTAI NAMJOON!!" Teriak jhope membuat genggaman seokjin pada knop pintu semakin erat.
"Geurae, akhirnya kisah cintaku yang kupikir mustahil ini akan menjadi kenyataan" ucap jhope sinis.
"Gomawo hyung"
"Tapi, kurasa hyung tak benar-benar mencintai namjoon dan menjadikanku sebagai alasan untuk memutuskan namjoon"
"Aku benarkan?" Ucap jhope santai.
"Aouch, seharusnya namjoon tak bertemu namja bermuka dua, sepertimu hyung" ucap jhope berucap dengan kesal.
seokjin berbalik dan berjalan cepat kearah jhope.
Plakk
Dengan keras seokjin menampar pipi jhope hingga memerah.
"Aku...." seokjin merobek amplop yang berisi kertas pengunduran diri ditangannya didepan jhope.
KAMU SEDANG MEMBACA
BACK IN LOVE end
FanfictionSemuanya terlihat baik-baik saja. Tapi tidak dengan hatinya. Kalian tak pernah menyadari semua tawa dan candaan yang keluar dari mulutnya hanyalah sebuah topeng untuk menutupi rasa sakit yang pernah digoreskan oleh seorang yang menatap penuh cinta p...
