Lagi, entah untuk keberapa kalinya, appa Hana berhasil membuat dua sahabat itu terkejut. Seandainya mereka tidak punya malu, mungkin saat itu juga mereka akan teriak sekencang-kencangnya.
Bagaimana mereka tidak terkejut jika sekarang mereka berada di backstage. Iya backstage, lebih tepatnya di depan waiting room BTS.
Jangan tanya mengapa mereka berada di sana. Tentu saja itu semua rencana appanya Hana. 'What's next?' Batin Hana. Ia waspada dengan kejutan apalagi yang akan appanya berikan.
"Appa... mengapa kita ke sini?" Tanya Hana dengan suara yang mendekati berbisik. Terdengar seperti mendesis lebih tepatnya.
"Sudah ikut saja." Lagi dan lagi, ia hanya menjawab sepeti itu. Setelah itu ia membuka pintu yang terdapat tulisan "BTS' Waiting Room." Jangan bertanya bagaimana ekspresi muka Hana dan Keisha, sangat jelas seberapa terkejut dan bingungnya mereka.
"Hey bro!" Sapa seorang yang berperawakan gemuk.
"Hey!" Tuan Park menyapa balik lelaki itu. "Oh ya, ini anakku Hana dan di sebelahnya Keisha, sahabatnya." Lanjut appa Hana sembari menunjuk satu persatu dari mereka.
"Eoh, annyeonghaseyo." Sapa lelaki tadi.
"E-oh, annyeonghaseyo Bang Sihyuk pd-nim, bangapseumnida." Jawab Hana mewakili Keisha juga. Ya, lelaki itu adalah CEO Bighit Entertainment.
"Kajja kita mengobrol di dalam." Ajak Bang Sihyuk.
"Ne, kajja Hana-ya. Ayo Kei." Kali ini appanya yang mengajak.
"A-ah ne appa." Jawab mereka bersamaan.
'Apa yang aku lakukan di sini!!' Seru Keisha dalam hatinya. Sedangkan Hana merasa ia mengalami dejavu, 'mengapa ini seperti dimimpiku? Benarkan appa mengenal Bang Sihyuk?'
Lamunan mereka berdua berakhir ketika Bang Sihyuk memanggil 'anak-anaknya' untuk memperkenalkan diri.
"Dul..set... Bang!Tan! Annyeonghaseyo Bangtansonyeondanimnida." Serentak 7 pria yang Hana dan Keisha damba-dambakan memperkenalkan diri dengan cara yang biasa mereka lakukan.
Jika mereka ada di sebuah acara sepeti konser, maka mereka akan berseru seperti fans lainnya. Namun kali ini mereka hanya bisa menahan seruan tersebut dan mencoba untuk menjawab sapaan itu balik. "N-ne a-annyeonghaseyo." Sapa Hana dan Keisha bersamaan.
'Okay Appa, thanks for your unexpected surprise.' Batin Hana.
•••
2018년 3월 1일
•••
Haiii maaf lamaaa 😖🙏🏻
Kemarin lagi sibuk final project jadi ga sempet buat lanjutin ceritanya.Oh ya...
Kalau masih ada yang inget, aku pernah bilang mau self-publish LWB for my final project. Dan akhirnya aku print dan kalau ada yang minat mau beli silahkan. Isinya ada yang diubah sedikit. Dan bagi 5 pembeli pertama bakal dapet free poster ;) terakhir, ini aku jual di shopee juga jadi bisa dibeli via shopee bagi yang minat.
https://shopee.co.id/fahriyaanindya/944168318/
Doain suatu hari nanti aku bisa publish buku-ku sendiri😣🙏🏻😝
Love,
Sunshinieee__❤️
KAMU SEDANG MEMBACA
Its Not a Dream Anymore [Semi-Hiatus]
FanfictionKetika mimpi itu menjadi nyata dengan jalan cerita yang berbeda. Membawamu untuk bermimpi lebih tinggi lagi, berharap lebih tinggi. Sequel of Living With Bangtan.