MY Boy A Mafia

28 0 0
                                    

Chapter 4 .

Seoul of Art High Shcool adalah sekolah favorit dan termahal di seluruh kota Seoul. Hanya orang-orang kaya dan berprestasi peraih beasiswa yang bisa masuk ke sekolah ini. Guanlin, Jisung , dan Ari bersekolah disini. Mereka bertiga berada di tingkat yang sama . Guanlin dan Jisung merupakan pangeran sekolah ini sedangkan Ari merupakan primadona. Seluruh penghuni sekolah mengetahui jika mereka bertiga merupakan adik dari seorang mafia, maka dari itu tidak ada yang berani dengan ketiga maknae di Black Dragon ini termasuk para guru dan petinggi sekolah. Ketiga maknae ini memiliki sifat yang berbeda. Ari gadis manis sang primadona sekolah memiliki sifat yang baik, lembut, dan dapat berteman dengan siapa saja. Jisung namja tampan yang satu ini selain berprestasi dalam hal musik ia juga merupakan pangeran sekolah yang murah senyum . Sedangkan Guanlin memiliki sifat yang hampir mirip dengan Sehun. Namja tampan berkulit putih ini merupakan pangeran sekolah yang sangat sulit untuk di dekati . Guanlin merupakan captain tim basket di sekolahnya, maka tak heran jika ia mempunyai banyak fans.

" Guanlin oppa!! Ini untukmu " ucap seorang siswi sembari menyerahkan sebuah kotak bekal dengan wajah bersemu merah malu kepada Guanlin yang hanya memasang wajah datar.

" Aku tak tertarik " tukas Guanlin flat dan pergi begitu saja.

" Guanlin-ah. Ayo kita pergi berkencan? " Ucap seorang siswa berkacamata tebal kepada Guanlin yang masih sama tanpa ekspresi.

" Ck. Murahan sekali " tukas Guanlin dan kembali pergi begitu saja.

" Hei kau tak boleh begitu " ucap Ari yang entah sejak kapan sudah berada di samping kirinya. Guanlin hanya menatap Ari malas.

" Ari benar. Kau tak merasa kasihan begitu? Aku saja iri denganmu yang mempunyai banyak fans. Di beri ini itu " ucap Jisung yang kini berada di sebelah kanan Guanlin.

" Ck. Kalah begitu , untukmu saja. Aku juga tak menginginkannya " jawab Guanlin terlampau flat dan kembali meninggalkan kedua sahabatnya yang tengah bertatapan dan menghidupkan bahu atas sifat Guanlin.

Di lapangan sekolah terlihatlah sekumpulan murid kelas satu yang sedang berolahraga. Di antara kerumunan murid itu ada salah seorang siswa yang berhasil menarik perhatian Guanlin. Ia terus menatap sang siswa berpawakan mungil yang tengah tersenyum yang menurut Guanlin terlihat cantik. Bulir-bulir keringat di sekitar wajah dan leher siswa itu adalah pemandangan yang -err-sexy- menurut Guanlin.

" Siapa dia? Senyuman yang cantik " gumam Guanlin.

Seoul of Performing High Shcool adalah sekolah termahal kedua setelah Seoul of Art High Shcool. Di sekolah ini juga terdapat ketiga murid yang berasal dari keluarga mafia . Jungkook, Jisoo dan Luna adalah maknae dari Lion King. Jungkook berada di tingkat dua, sedangkan Jisoo dan Luna berada di tingkat tiga. Tak jauh dari trio maknae dari Black Dragon, trio maknae Lion King ini juga merupakan pangeran dan primadona sekolah. Namun maknae Lion King ini terkenal dengan sifatnya yang sadis dan tak berbelas kasih pada siapapun . Seluruh murid di sekolah ini sangat tidak dekat dan tidak mau berdekatan dengan trio maknae yang satu ini.

" K-kookie-ya ~ " ucap seorang siswa dengan wajah pucat karena takut kepada Jungkook.

" Ck. Jangan memanggilku seperti itu panggil aku Tuan Jungkook! " Bentak Jungkook nyalang membuat sang siswa bergetar ketakutan.

" M-mianhae, dan t-tolong maafkan aku .. a-aku tidak berhasil me-mendapatkan bocoran soal itu " ucap siswa itu menunduk tak berani menatap Jungkook yang saat ini terlihat sangat marah .

" Dasar tak berguna ! Tugas mudah seperti ini saja tak bisa kau lakukan?!! " Teriak Jungkook marah dan melayangkan satu tinjuan kepada siswa itu hingga tersungkur ke lantai.

" Bodoh ! Apa kau tak punya mata hah?! Lihat blazer mahalku jadi kotor begini !! " Bentak Jisoo kepada seorang siswi yang tidak sengaja bertabrakan dengannya dan makanan yang siswi itu pegang tumpah mengenai blazernya.

" M-mianhae " sahut siswi itu takut takut sembari menundukkan kepala.

" Beri dia pelajaran saja " koar Luna yang kini telah menggenggam erat kerah seragam sang siswi Malang itu.

Dor ! Dor ! Dor ! Suara tembakan menggema ke seluruh penjuru ruangan khusus ini. Seluruh peluru yang di tembakan tepat mengenai sasaran. Terlihat seorang namja tampan tengah melatih kemampuan menembak nya. Kim Joon Hoon atau yang sering di sebut dengan Yesung ini tetap fokus pada sasaran di depannya sebelum penutup telinga yang ia gunakan di lepas oleh seseorang .

" Jja istirahat' dulu oppa~ " ucap seorang yeoja cantik sembari tersenyum manis.

" Ah Victoria? Hmm nde " sahut Yesung meletakkan pistolnya kembali ke tempat semula. Iapun kini tengah duduk bersama dengan Victoria di sebuah sofa yang tersedia di tempat itu.

" Minumlah dulu, tembakkanmu selalu yang terbaik " ucap Victoria menyodorkan segelas coffelate kepada Yesung yang langsung di terima dan di teguk olehnya.

" Nde gomawo, dimana semua orang? Dan kenapa kau datang kemari? " Ucap Yesung yang kini tengah duduk bersandar mengistirahatkan tubuhnya.

" Hmm . Semua sedang sibuk dengan urusan mereka . Dan ya, aku kemari karena bosan saja " jawab Victoria sembari mengamati wajah tampan Yesung yang tengah menutup matanya.

" Park Chanyeol ! Cepat pergi dari tempat itu !! " Teriak Jongin melalui ear zoom yang terpasang di telinga nya .

" Tidak bisa sekarang !! Aku terus diserang oleh keparat itu. Sudah ya!! -pip " putus Chanyeol yang kini tengah kewalahan menghadapi serangan dari Taeyang.

" Sial! " Umpat Jongin kesal.

" Keparat! Taeyang tidak sendirian !! Chanyeol dalam bahaya!! " Teriak Hyungwon panik melihat tanda merah yang perlahan muncul di layar komputernya.

" Bajingan ! Aku terdesak. Ck. Keparat itu membawa anak buahnya. Oh shit ! " Umpat Chanyeol kesal dengan situasi saat ini.

" Kim Mingyu apa rencanamu? " Ucap Jongin menatap sang penyusun strategi.

" Kita akan balik menyerang mereka dari berbagai arah. Aku telah memerintahkan anak buahku untuk mengepung tempat itu. Sehun hyung juga telah mengirimkan anak buahnya untuk membantu Chanyeol hyung. Kita telah siap untuk menyerang, dan siap menerima perintah selanjutnya!! " Jelas Mingyu menjabarkan strategi nya.
Jongin dan Hyungwon tersenyum puas dengan strategi ini.

Dor! Dor! Dor!
" Keluar kau Park pengecut Chanyeol !! " Teriak Taeyang menantang yang merasa puas dengan situasi saat ini.

" Ck! Sialan! " Umpat Chanyeol keluar dari tempat persembunyiannya . Dan

Dor! Dor! Ia menembakkan pelurunya tepat mengenai dua anak buah Taeyang yang langsung tersungkur tak bernyawa.
." Keparat! Habisi dia !! " Teriak Taeyang nyalang memerintahkan anak buahnya yang selusin untuk menghabisi Chanyeol dan baku tembakpun tak terelakan lagi.

Dor !

" Aakkhhh !! "

----__-------__----- TBC -------__-------__-----

REVIEW CHINGU

NEXT OR STOP?

My Boy A MafiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang