Chapter 7

29 0 0
                                    


Dua Minggu setelah kejadian itu , Sehun selalu mengurung diri di dalam kamar. Semenjak kematian Luhan ia menjadi sosok yang pendiam dan beraura dingin. Luhan telah dimakamkan di tanah kelahirannya Beijing China atas permintaan keluarganya. Di depan makam Luhan ia berjanji akan selalu melindungi saudari kembarnya yang bernama Xi Bebey. Lepas dari itu semuanya , sisi gelap Sehun telah terbangun yang menjadikannya seseorang yang keji dan mengerikan. Mulai saat itulah Sehun menggeluti dunia baru menjadi seorang Mafia.
#flashbackOf

" Guan kau sudah pulang? Siapa dia? " Ucap Victoria menghampiri Sehun, Guanlin dan Jihoon yang tengah berbincang.

" Lho , Guan kenapa dia menangis? " Sambung Victoria heran sekaligus penasaran melihat namja manis di samping Guanlin terlihat tengah terisak.

" Eoh Noona? Ah dia Park Jihoon temanku. Dan ya ,, dia menangis karena mendengar cerita Sehun hyung tentang Lu-ge " jelas Guanlin sembari mengusap lembut kepala Jihoon yang tengah menghapus air matanya

" Sehunnie? Gwaechana? " Ucap Victoria cemas sembari menepuk lembut kepala Sehun

" Nde gwaechana noona " sahut Sehun tersenyum melihat Victoria yang selalu mencemaskan dirinya.

" Aku sedih sekaligus terharu dengan pengorbanan Luhan hyung. Aku terlalu hanyut ke dalam cerita sehingga menangis , uh maafkan aku " ucap Jihoon tak enak hati atas pribadinya yang mudah menangis , namun hal itu hanya mengundang tawa dari yang lainnya.

" Aigoo~ kau lucu sekali , Jihoon-ah " gemas Victoria menatap Jihoon yang terlihat malu-malu.

" Maka dari itu aku langsung jatuh hati padanya " tukas Guanlin menggodaku Jihoon yang saat ini tengah melotot menatapnya.

" Oh ya , dimana Bebey? Seharian ini aku belum melihatnya " ucap Sehun teringat akan kekasihnya yang tak lain ialah saudari kembar Luhan.

" Ah kurasa dia sedang ada pemotretan hari ini " sahut Victoria sembari memberikan minuman kepada semua orang yang ada.

" Jinjja? Noona nanti jika dia pulang tolong sampaikan jika aku dan anggota Black Dragon lainnya akan pergi ke Beijing malam ini " sahut Sehun yang tengah menyiapkan segala perlengkapannya ke dalam koper

" Malam ini? Semua Black Dragon akan pergi? " Victoria bertanya dengan wajah yang di tekuk mendengar penuturan adiknya ini.

" Hyung akan pergi? Apa kali ini aku akan ikut pergi juga? " Tandas Guanlin bersemangat berharap kali ini akan di ajak

" Nde Noona. Semuanya akan pergi. Tenang saja Yeye tersayangmu akan ku jaga supaya dia tidak melirik wanita lain " gurau Sehun menggodaku Victoria yang saat ini melotot padanya.

" Dan kau , Guan kau akan ikut kali ini . Karena aku membutuhkan keahlian dan otak cerdasmu " sambung Sehun menatap Guanlin adik kandungnya sendiri.

" Ay ay captain !! " Tukas Guanlin bersemangat karena akhirnya ia akan beraksi juga

" Berapa hari kau akan pergi? " Ucap Victoria dan Jihoon secara bersamaan kepada Sehun dan Guanlin.

" Wae? Ah~ apa kau tak bisa berjauhan denganku ya?? " Ucap Guanlin menarik turunkan alisnya menggoda Jihoon yang menatapnya sinis namun ada semburat merah di pipi chubbynya.

" Pabbo! " Elak Jihoon memalingkan wajahnya karena malu .
" Tinggal jawab saja susah sekali " gerutu Jihoon yang masih kekeuh dengan posisinya.
Sementara kedua orang dewasa lainnya hanya bisa terkekeh melihat tingkah Jihoon yang mirip dengan Luhan dulu.

" Hanya lima hari Noona , " sahut Sehun memeluk Victoria yang terlihat cemberut saat ini.

" Tuh sudah dijawab Sehun hyung, aku hanya pergi selama lima hari Jihoonie sayang " sahut Guanlin yang semakin menjadi menggoda Jihoon

My Boy A MafiaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang