I HATE YOU (Repost)

f.

Always hate you

.

.

.

Sungmin tengah menulis beberapa pelajaran yang tertinggal di perpustakaan saat terdengar sapaan Victoria

"Aku mencarimu" Sungmin mendongak menatap sahabat lalu namja brengsek disamping Victoria sesaat
"Bukankah aku sudah bilang menyalin pelajaran yang tertinggal kemarin"

Victoria menarik kursi disamping Sungmin
"Apa kamu ada acara malam ini?"
"Ani"
"Yes"
"Waeyo?" Tanya Sungmin sambil kembali menulis
"Malam ini orangtua Kyuhyun mengadakan pesta pernikahan mereka dan aku ingin mengajakmu"
"Aku tidak bisa"
"Bukankah kamu tadi bilang tidak ada acara malam ini?"
"Aku lupa ternyata ada" ucap Sungmin cuek

Untuk saat ini dirinya masih sedikit takut menghadapi namja brengsek yang duduk diseberangnya dan dia sadar meskipun tanpa melihat tengah memperhatikannya atau mungkin menatapnya benci ........dirinya harus mencari benteng dulu bagaimana agar namja tersebut tidak melecehkannya lagi ditambah kemarin dirinya menamparnya dua kali, meski itu tidak sepadan dengan pelecehan yang dilakukannya tapi bisa dipastikan namja brengsek itu dendam padanya. Jadi menjaga jarak sementara waktu adalah pilihan yang tepat.

"Jangan memaksanya chagi, bukankah dia sudah bilang tidak mau"

Mendengus menahan kesal Sungmin kembali berniat menulis saat kalimat Victoria berikutnya langsung membuatnya menoleh ke arah sahabatnya

"Apa kamu bilang?"
"Apa?'
"Kalimatmu barusan"
"Aku tidak pernah tidur di tempat asing sendiri?"
"Kamu tidak bermaksud menginap bukan?"
"Tempatnya jauh, Kyuhyun bilang kita harus menginap di.."
"Baiklah aku ikut" ucap Sungmin cepat, tidak menghiraukan decakan namja diseberangnya
"Jinjja?"
"Hm"
"Yeay"

Sungmin memejamkan mata sambil mengusap pelan pelipisnya, belum ada benteng yang harus dipakainya untuk berhadapan dengan Kyuhyun. Tapi melindungi sahabatnya harus tetap dia lakukan...... ya Tuhan... Apa yang harus dilakukannya

..

..

..

..

Dengan malas Sungmin mengikuti langkah sahabatnya yang berjalan bersama Kyuhyun. Tangannya gatal ingin memutus genggaman tangan Kyuhyun ke sahabatnya, tapi dia masih takut kalau-kalau namja tersebut berniat melakukan hal buruk kepadanya lagi

Sungmin mengerutkan keningnya saat mereka memasuki sebuah butik lalu memilih duduk disofa saat Kyuhyun dan Victoria mulai melihat lihat gaun

Larut dengan ponselnya Sungmin tidak menyadari Kyuhyun berjalan kearahnya lalu duduk disebelahnya

"Hei bitch" bisik Kyuhyun ditelinga Sungmin

Sungmin spontan meloncat berdiri lalu mengambil jarak sambil menahan degup jantungnya

"Kau benar-benar ketakutan padaku" ejek Kyuhyun membuat Sungmin mengepal kedua tangan menahan takut dan emosi bersamaan

"Untuk apa aku takut pada namja  brengsek sepertimu" kali ini emosinya menang mengikis sedikit rasa takutnya, namja didepannya akan kesenangan saat mengetahui dirinya ketakutan dan Sungmin tidak ingin hal itu terjadi apalagi senyum menghina dari bibirnya
"Benarkah? Itu bagus, karena aku baru memulai.. jadi rasanya tidak menyenangkan kalau kamu  secepat ini langsung trauma"
"..."
"Atau kalau kamu ingin selamat, pergi dari kehidupan kami"
"Dalam mimpi mu"

Kyuhyun menaikkan sudut bibirnya lalu berdiri mendekat saat terdengar suara Victoria

"Min.. kenapa kamu juga tidak ikut mencari, cepat kesini"