LEFT BEHIND MARRIAGE

1.7K 141 23
                                    

~ Ditinggal Rabi ~

*****

"K-kamu, apa? Maksud kamu apa hyung?!" Lelaki imut itu terperangah tak percaya.

"Iya Jim"

"Enggak hyung, kamu pasti bohong kan?. Kamu lagi bercanda kan? Oh atau ini april mop? Iya kan, hyung?" Jimin mencoba untuk tertawa, namun air mata terus mengalir dari matanya. Tangan kecilnya memukul-mukul pelan dada Yoongi.

Yoongi menggenggam tangan kecil Jimin, ditaruhnya didepan dada. "Maafkan aku, Jim. Ini juga bukan keinginanku. Kumohon maafkan aku. Aku tak bisa menolak, apa yang orang tua ku katakan. Aku tidak bisa, Jim." Yoongi berbicara, setelah itu membawa tubuh kecil Jimin kedalam pelukannya.

"Hyung kenapa ini harus terjadi kepada kita. Kenapa tuhan jahat sekali? Dia mengasihi kita cinta, tapi kenapa kita tak dapat bersatu hyung. Hikss" Jimin menangis, air matanya turun dengan deras.

"Apa aku harus menjadi seorang perempuan dulu, agar kita bisa bersatu. Apa aku harus berubah menjadi transgender dulu, hyung?" Jimin menatap Yoongi.

Yoongi menggeleng kepalanya keras. Tidak. Yoongi tidak setuju dengan perkataan Jimin.

"Kau tidak boleh berubah sedikitpun. Aku tidak mengijinkannya, Jimin. Ini sudah takdirnya, sayang" Yoongi makin mengeratkan pelukannya.

"Aku sudah bertunangan, dengan wanita yang dijodohkan denganku, dan sebulan lagi aku akan menikah. Aku harap tidak ada penyesalan sesudah ini. Dan aku harap, kamu dan aku akan selalu bahagia, walaupun sudah berpisah" Yoongi mengecup bibir Jimin, untuk yang terakhir kalinya. Jimin diam bergeming, tak sedikitpun kata keluar dari mulutnya.

Setelah Yoongi melepaskan kecupannya, Yoongi bergegas pergi. Hati Jimin rasanya remuk dan hancur. Namun dia tak bisa melakukan apa-apa. Semenjak hubungan mereka berdua terbongkar oleh orang tua Yoongi, yang tidak merestui jika anaknya adalah seorang penyuka sesama jenis. Terutama ayah Yoongi, yang menentang habis-habisan, dan menyuruh Jimin untuk menjauhi Yoongi detik itu juga.

Hidup Jimin terasa semakin sangat berantakan dan hancur. Orang tua dan adiknya sudah meninggal, karena kecelakaan saat menuju Seoul, untuk mengunjungi Jimin yang bersekolah di Seoul. Jimin memang bersekolah di Seoul, dari senior high school, dia mendapatkan beasiswa di Seoul. Saat itu hanya Yoongi lah yang menjadi penopang hidup Jimin, menjadi sandaran disaat Jimin sedang berduka. Dan semenjak itu Jimin tinggal bersama di apartemen milik Yoongi.

Mengingat semua itu semakin menyakitkan bagi Jimin. Jimin menghapus air matanya, dia harus kuat seperti yang dibilang orangtua nya dulu. Namin sudah dihapus berkali-kali pun, air matanya tak jua berhenti turun.

******

1 bulan kemudian....

Point Of View, Jimin.

Aku disini. Melihatnya. Di atas altar sana.
Keduanya menunjukan senyum bahagia kepada semua tamu yang berada disini. Memperlihatkan kebahagiaan mereka berdua kepada seluruh penghuni bumi ini.

Hari ini, tepat pernikahan Yoongi hyung. Orang yang masih kusayangi dan kucintai hingga detik ini dan tak tau sampai kapan berhenti. Menatap dia dengan pasangannya diatas sana, membuatku merasa hidup ku telah berakhir. Cintaku pupus sudah. Namun aku juga harus tetap tersenyum, aku tak mau dihari bahagianya, ada seseorang yang pernah mengisi hatinya menunjukkan ekspresi kesedihan didepannya.

SONGFICTION 🎵 {YOONMIN}Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang