2 - bontot

808 148 9
                                    

2





***

Yoojung itu anak bontot. Meskipun begitu, tetap saja kesayangan keluarga Choi itu adalah Yewon. Terlebih untuk dua abang-abang mereka.

Apa-apa yang Yewon mau, tanpa perlu berdebat pasti langsung dituruti. Kalau Yoojung? Boro-boro, kadang udah adu mulut panjang kali lebar aja ngga dikasih.

Makanya, Yoojung harus pinter-pinter kalau pengen sesuatu.

"Won, minta beliin bang Seungcheol martabak gih. Pahit nih mulut gue."

Yoojung lagi gegoleran di kasur, sedangkan Yewon sibuk di meja belajarnya. Entah melakukan apa.

"Ya bilang si abang atuh, kok malah gue?"

"Ponsel lu mana? Ya kan tau sendiri kalau gue yang bilang mana digubris huhu"

"Deket bantal sebelah utara." Yewon berseru tanpa mengalihkan perhatian.

Sebentar saja, setelah ia menemukan ponsel Yewon. Dia langsung membuka aplikasi chat, tidak lupa gaya bahasanya harus disesuaikan agar tidak ketahuan.

Bang, pulang jam berapa?

Bang Cheol
Bentar lagi beres, kenapa?

Mau martabak cokelat keju dong bang hehe
Kalau ngga ngerepotin

Bang Cheol
Okey

Tidak sampai satu jam, terdengar motor Seungcheol berada di garasi. Disusul dengan;

"Adikku yang paling cantik Choi Yewon! Martabaknya telah sampai dengan selamat."

"Heh, buat Yewon itu!" Seungcheol baru saja hendak menoyor Yoojung yang tiba-tiba keluar kamar dan mengambil kotak martabaknya.

"Apasih bang, orang tadi gue yang minta."

"Nyesel gue beli martabak kalau gitu."

"Bodo."















***
















Beda dengan Seungcheol, beda lagi dengan Hyunsuk yang kadang iya kadang tidak untuk melaksanakan permintaan Yoojung. Kadang tanpa diminta juga sering sehatinya mereka.

"Suk, celana olahraga gue ketinggalan!"

"Tadi bukannya udah di atas tas, Jung?" Ini Yewon yang bertanya.

"Iya di atas tas, tapi kayaknya ngga gue masukin hehe."

Yoojung cengar-cengir, kebiasaan dia emang ada aja barang yang ketinggalan. Seringnya Yewon yang riweuh ngecek ulang sebelum mereka berangkat.

"Yaudah ayo, mabal buru sebelum si itu dateng."

Hyunsuk sih senang saja, karena jujur dia tidak terlalu suka pelajaran olahraga. Ini namanya kesempatan dalam kesempitan.

"Kakak Yewon jangan bilang-bilang Bang Cheol ya." Yoojung menepuk pundak kakak perempuan beda 5 menit satu-satunya itu dan melesat. Ya gitu, kalau ada maunya sama Yewon aja sok-sok manggil kakak.

Sedangkan Yewon hanya menggelengkan kepalanya, dan menyiapkan skenario jawaban kalau-kalau guru olahraga mereka bertanya.

Kenapa Yewon ngga ikutan? Karena prinsipnya Hyunsuk dan Yoojung kalau mau nakal ngga usah ngajak Yewon. Urusannya lebih ribet dari dimarahin guru BK. Bang Cheol berkali-kali lipat lebih serem.

 Bang Cheol berkali-kali lipat lebih serem

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Choi Siblings; Choi Hyunsuk √Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang