Naughty Kookie [Taekook]

Problem.

Bruk!

"Ah.. Shit, padahal belum klimaksss.. Anjer yang masuk gak ijin lagi" monolog taehyung

"H-hyungg.. Ah.. Ottoke?" tanya jungkook sambil terengah-engah
.
.

Perlahan wanita yang membuka pintu lab itu pun segera memasuki ruangan lab.

"Fiuhh, untung gak ada orang, jadi gua bisa masukin kado yang udah gua cape cape beli nih ke tas nya pak kim, semoga aja pak kim seneng sama kado gue" ujar siswi yang berpakaian serba ketat itu.

Perlahan sang siswi pun segera berjalan mendekati meja pembimbing lab.

"Hy.. Hyung akuu" bisik jungkook yang selepas nya langsung di bungkam Taehyung dengan tangan nya.

"Kamu mau kita ketahuan?" tanya taehyung dengan nada yang sangat kecil sampai sampai mustahil untuk mendengarkan nya.

Jungkook segera menggelengkan kepalanya, menandakan dia tidak ingin hal itu terjadi.

Tapi sayang, sebuah pulpen pun jatuh dari atas meja jungkook, memang benar tadi sewaktu taehyung sedang melakukan adegan panas dengan jungkook dia mendengar suara langkah kaki yang mendekat, dan langsung saja menggendong jungkook untuk bersembunyi di bawah meja nya jungkook, meja nya memang tidak terlalu lebar, tapi meja nya kan berada di sudut, dan lampu sedang tidak di hidup kan, jadi semuanya akan baik baik saja, itu menurut taehyung.

Brukk!.

[DAG DIG DUG]

Glek.

Glek.

"S.. Siapa di.. Disana?"

Siswi itu pun segera berjalan menuju arah meja yang menjatuhkan pulpen tadi.

Dengan hati yang sangat bimbang siswi itu tetap mendekati meja yang berada di sudut itu.

[Mati GUA!]

[TUHANN.. TOLONG GUA]

Tapi tiba tiba saja siswi tadi diam di tempat dan sepersekian detik kemudian.

.
.

"Hwuaaaaaa... Setan... Woi....Tolongin guaa..aaaa"

Siswi itu langsung berlari dengan cepat meninggalkan ruangan lab itu, ternyata tadi dia tak sengaja melihat bayangan taehyung, dan langsung pergi saat mengira kalau itu adalah hantu penghuni sekolah.

"Hadeh..... "

Suara berat taehyung pun terdengar seperti orang yang baru saja berlari 200 M, ya benar benar lelah.

Jungkook yang tidak tega melihat pujaan Kasih nya seperti itu pun segera meletakkan tangan nya di atas kepala taehyung dan mengelus surai nya dengan lembut.

"Gwenchana?"

"Hmm?"

"Hyung, kau terlihat sangat ketakutan"

"Benar kah seperti itu?"

"Heummm, benar sekali hyung"

"Aniyaaa, aku bukan takut kita ketahuan, tapi yang aku takut kan itu kamu bae"

"Emang aku kenapa hyung?"

Taehyung segara mendudukkan jungkook di atas meja nya, dan mulai memasangkan kembali pakaian nya.

"Just only you in my life"

"Hmm? Terus?"

"Nanti, kalau misalnya kita ketahuan, kan kamu yg bakal depresi, jadi aku gak mau kamu gitu, makanya tadi aku khawatir sama kamu bae" ujar taehyung sambil tersenyum ke arah jungkook.