Naughty Kookie [Taekook]

Away From You

Jungkook segera berlari menuju mobil taehyung setelah memutuskan sambungan telepon nya.

"Lama amat kook, ada apa sih bae?"

"Ha? Aniyaa cuma masalah kecil aja ko hyung"

"Masalah? Sama siapa kamu bermasalah?"

"Sama.. Sama.. Oh jimin! Iya jimin, ahaha"

[Gua belum bisa jujur hyung, sorry]

"Yaudah deh, aku harap nanti kamu sama jimin cepet selesai ya masalah nya"

"Ne, Gomawo hyung"

.
.

Sementara itu di sebuah kafe di dalam sebuah mall terlihat wanita cantik yang baru saja berbicara pada jimin tadi.

Ya itu jeonghwa, mantan pacar kim taehyung, yang kembali lagi setelah 4 tahun meninggalkan taehyung begitu saja.

"Huft..., cuma mau ketemu kamu kok payah amat sih tae?" ucap wanita cantik itu sambil mengamati foto ditangannya.

Foto dimana seorang pria dan wanita sedang berangkulan dan menatap kearah kamera secara bersamaan.

Foto yang sudah lama diambil itu ternyata foto pasangan kim taehyung dan park jeonghwa saat masih Sma.

.
.

Jungkook masih saja khawatir akan 3 hal tadi, tapi semua nya musnah saat taehyung mulai menggenggam tangan jungkook dan tersenyum ke arah nya.

"Nah.. Kita makan dulu ya kook"

"Ne?"

"Makan sayang" ujar taehyung sambil mengacak rambut jungkook

"Oh.., ne hyung"

Taehyung dan jungkook pun telah keluar dari dalam mobil itu dan mulai berjalan masuk kearah mall.

Merasa ada yang aneh pada jungkook, taehyung langsung menggenggam tangan jungkook dan memasukkan nya ke saku jaket nya.
"Oh.. Hyung, apa yang hyung lakukan?"

"Aku?, hmm, aku tengah bermesraan dengan pacarku, memang nya kenapa?"

"Aigoo, dasar tukang gombal"

"Tentu saja!, ahaha"

"Hyung"

"Hmm, wae?

"Hmm..itu, hyung jungkook boleh nanya gak?"

"Tentu saja boleh, nah ada apa baby boy?"

"Begini, hyung ko mau jadi pacar aku?"

"Ahaha, pertanyaan yang tak perlu di jawab baby"

"Hyung! Jungkookie lagi serius ini!"

"Hmm, baiklah baiklah, jawab nya karna aku ya menyukai mu jeon jungkook"

Seketika itu jungkook pun merasa malu akan jawab taehyung, padahal dia tau apa yang akan taehyung katakan, tapi dia tetap saja memerah akan hal itu.

"Nah, sekarang giliran aku yang nanya"

"Iya apa?"

"Kamu"

"Hmm?"

"Benar"

"Hah?"

"Kamu benar benar mencintai ku kan?, kamu gak bakalan ninggalin aku kan?, kamu gak bakal pergi jauh dari aku kan?"

"Aih hyung, ne aku benar-benar mencintai mu dan akan menuruti itu semua hyung, tapi hyung berjanjilah padaku kalau hyung akan tetap mencintaiku dan tak akan pernah meninggalkan ku"