02

1.7K 42 4
                                    

‘’Oke Mitch, sebagai tanda selamat datang aku akan kau ajak kau ke pesta, mau?’’ tawar Scott

                ‘’Pesta apa?’’ tanyaku

                ‘’hanya pesta biasa, yang penting ada anak muda, kebebasan, music, dan yang penting battle dance, mau?’’ ujar Scott

                “Boleh!’’ ucapku singkat. Aku bangkit dari ayunan lalu mengikuti Scott ke suatu tempat. Tempatnya ada di tengah ladang gandum yang sudah mulai menguning. Aku rasa aku jatuh cinta pada tempat ini, DJ memutar music dengan keras. Bar dadakan yang lumayan besar ada di suatu sudut. Orang – orang yang kebanyakan anak muda berdansa di setiap sisi. ‘’Ini namanya disko dadakan, Scotty!’’ teriakku pada Scott

                ‘’I love the way you say, Scotty!’’ balas Scoot, ‘’ wanna get some drinks?’’ tawarnya

                ‘’ ok, I wait here,’’ ucapku, Scott pergi untuk mengambil minum

                ‘’ kau baru disini?’’ Tanya seseorang

                ‘’yeah, baru datang tadi pagi,’’ ucapku

                ‘’Alex, by the way, Alex Lopez,’’ ucapnya memeperkenalkan diri

                ‘’Mitch Carell,’’ ucapku

                ‘’wanna get some dance?’’ tawar Alex

‘’ yes, of course,’’ ucapku

                Akupun terjun ke lantai dansa – atau lebih tepatnya tanah – aku mulai menggoyangkan tubuhku. Tidak erotis tapi cukup keren. Ditambah dengan gerakan break dance yang kukuasai. Alex tertawa menantang saat ku lakukan  beberapa gerakan break dance. Ia mulai aksinya dengan headspin, aku tau pasti sakit saat ia melakukan itu mengingat kita bukan dilantai tapi tanah. Aku menantang Alex dengan handglides. Ia tertawa karena handglidesku. Lalu orang lain menyerobot giliranku, dia melakukan backwallovers dengan sempurna diikuti flare yang luar biasa.

Scott datang dengan wajah sumringah. Ditangannya ada tequila dan beer, ia memeberikan kepadaku tequila tersebut. ‘’kelihatannya kau beradaptasi dengan baik,’’ ucapnya

‘’mungkin, orang – orang disini asik!’’ ucapku,

‘’ that’ s Australian, teenager,’’ ucap Scott

‘’ Oke guys, maaf menginterupsi kalian,’’ ucap cowok  berambut pirang berpiercing di telinganya yang berbicara lewat mic ,’’tapi ada polisi menuju kesini so siapkan diri kalian dan pergi dari sini as fast as you can, oke thank you,’’ semua langsung bubar, alat DJ dimasukan kemobil bak terbuka. Dieselnya dicabut secarara paksa. Tanganku ditarik Scott untuk segera berlari dan masuk kesalah satu cewek bergaya punk. ‘’Numpang, ya?’’ ucap Scott

‘’oke,’’ ucap cewek itu, cewk itu melajukan mobilnya diatas kecepatan normal

“aku Mitch by the way, Mitch Carell,’’ ucapku memperkenalkan diri pada cewek itu

‘’Rachel, Rachel Berry,’’ ucapnya, ‘’ so, where’s your house?’’

‘’ Lotus Avenue nomer. 116,’’ ucapku, Rachel terperangah.

‘’benarkah?’’ ucapnya tak percaya, ‘’itu perumahan elit, ‘’

‘’ benarkah?, aku bahkan tak tahu rumahku sendiri perumahan elit,’’ ucapku, ‘’ how ‘bout you? Where’s your house?’’ tanyaku balik

‘’Bougenville Avenue, sama seperti Scott,’’ ucap Rachel ,’’ kau sepertinya bukan orang sini, kau beda, bahkan kau tak tahu rumahmu adalah perumahan elit!,’’ Tanya Rachel

‘’ yeah memang, aku tinggal bersama pamanku dirumah, orangtua dan saudaraku di Indonesia,’’ ucapku

‘’terus mengapa kau disini?’’ ucap Scott

‘’ aku akan kuliah,’’ kataku

‘’ dimana?’’ Tanya Scott

‘’ Monash University, jurusan ekonomi,’’ ucapku

‘’hell, yeah kamu berdua kuliah disitu juga, jurusan yang sama pula,’’ kali ini Rachel yang berbicara, ‘’ there is it your house,’’ lanjutnya

‘’ mau mampir?,’’ tawarku

‘’ oh, tidak usah ini jam empat pagi, we still need sleep,’’ ucap Rachel

                Aku memasuki rumah dengan membuka pintu belakang. Paman sepertinya masih tidur. Aku mengambil  jus jeruk dingin dikulkas besar yang ada di dapur. Ku ambil botol besar itu lalu berjalan kearah kamarku. Aku meneguk jus jeruk itu langsung dari botol, rasa haus dan panas efek alcohol langsung hilang diganti dengan rasa segar. Aku melepas sepatu dan celana ku lalu pergi ke tempat tidur. Kupasang earphone ditelingaku dan memasang lagu – lagu mellow yang cukup ampuh membuatku tertidur pulas.

********************************************************

I need a vomments, Untuk chapter selanjutnya

Mitch Carell on the media

Feel This Moments (Repost) (Boy X Boy)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang