Chapter 28

8.6K 322 26
                                    


Chapter 28 : Backrest

::::::::::::::::::::::::::::::::::::::

Kembali ke mansion Haruno.

"Kau kelihatan seperti orang kelaparan Sasu-kun" celetuk gadis itu yang sejak tadi memperhatikan tunangannya melahap makanannya.

"Semalam aku tidak sempat makan saat akan bertemu Ino".

"Kasihan sekali kau. Makan yang banyak yah" gadis itu menambahkan nasi dan lauk di piring Sasuke, pemuda itu tersenyum melihat apa yang dilakukan oleh tunangannya.

"Arigatou".

"Tidak perlu berterima kasih. Ini sudah jadi kewajibanku sebagai tunangan, teman dan... tamuku" pemuda itu terkekeh mendengar penuturan dari tunangannya.

"Terserah kau saja. Oh ya Sakura".

"Hm?".

"Karin... ternyata berselingkuh dengan Suigetsu".

"Aku sudah tau soal itu" keadaan kembali hening. Sakura kembali melahap makanannya, namun berbeda dengan Sasuke yang masih terdiam. "Jangan terlalu dipikirkan, sebaiknya kau habiskan sarapanmu" pemuda itu mengangguk mengiyakan.

"Seharusnya aku percaya padamu waktu itu".

"Sudahlah, jangan membicarakan masalah ini terus. Aku tidak suka melihatmu pundung begitu".

"Baiklah-baiklah. Dasar cerewet" kedua sejoli itupun kembali melanjutkan makan pagi mereka yang sempat tertunda.

"Itu baru Sasuke".

::

::

"Haaah. Pagi yang indah ttebayo" seru pemuda bersurai blonde jabrik dari balkon kamarnya. "Kediaman Hyuga benar-benar menakjubkan".

"O-Ohayou Naruto-kun" pemuda itu menoleh pada balkon di sebelah balkon kamarnya dan menemukan gadis cantik kebanggaannya.

"Ohayou mo Hinata-chan. Bagaimana tidurmu?".

"A-aku masih agak gelisah".

"Haah, aku paham perasaanmu, aku juga seperti itu jika anak nakal itu berkeliaran di malam hari. Etto, bagaimana jika kau hubungi saja dia".

"K-kurasa kau benar Naruto-kun".

"Hinata-chan".

"Ya?".

"Terima kasih sudah mau menjadi sandaranku ttebayo, terima kasih sudah menyadarkanku dan terima kasih karena kau sudah mau menjadi bagian dari hidupku" gadis itu menundukkan wajahnya sembari tersenyum dengan wajah memerah. Tak lama gadis itu menganggukkan kepalanya.

"A-aku juga berterima kasih karena sudah memilihku Naru-kun".

"Hehe. Hinata-chan gadis yang baik aku yakin pria manapun pasti akan memilihmu ttebayo".

"Ne, Naruto-kun... ku harap keaadaannya selalu seperti ini yah. A-aku kasihan pada Sa-Sakura-chan. Dia sudah banyak menderita".

"Yah, semoga saja".

::

::

For My Bad BoyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang