Jepang, 12 Oktober 2015
Pria bersurai blonde itu tengah asik menikmati pemandangan di negri sakura ini, lebih tepatnya menikmati kerinduan pada gadisnya.
"HYUNG!" dan muncullah seseorang pria bergigi kelinci yang sepertinya sengaja mengagetkan pria yang tengah asyik dengan dunia-nya.
"Yya, kkamjagiya! Jeon Jungkook! Mau kubunuh kau?!" seru pria itu.
"Ada juga kau yang kubunuh sialan" batin Jungkook dengan mata memicing nya.
"Hehehe, mian hyung." pria bergigi kelinci itu sangat pintar menyembunyikan sifat aslinya.
"Jung, aku ingin ke seoul nanti."
"Kau punya pekerjaan ba-"
"Aniyo, aku ingin menemui wanitaku" sergah pria bersurai blonde itu dengan cepat.
"Hwang Eunbi? Benar?" balas Jungkook dengan perasaan campur aduknya.
"Bagaimana kau bisa tahu?"
"Justru aku yang harusnya bertanya seperti itu bodoh, aku lebih dulu mengenalnya." batin Jungkook
"Hei Jeon! Mengapa diam saja pabbo? Jadi bagaimana, mau ikut tidak?"
"Eh?"
"Ikut kemana hyung?"
"Kau tuli ya?" balas pria bersurai blonde itu dan langsung pergi meninggalkan Jungkook begitu saja.
------------------------------------------------------
Seoul, 12 Oktober 2015
Sinb Pov
Hari ini adalah hari dimana ia berjanji akan kembali, tepat 2 tahun ia meninggalkan ku untuk sesuatu hal yang harus diselesaikan, katanya.
Aku rindu pada pria itu.
Sangat.
Apakah ia masih mengingatku?
Tentu, pasti dia sudah melupakanku.
Jangan lupakan fakta bahwa gadis-gadis dari negeri sakura itu. Pasti salah satu antara mereka sudah tersangkut pesona pria itu.
Apakah aku tak boleh berburuk sangka padanya? Hei! Bagaimana aku tak berburuk sangka. Dia saja tak pernah menghubungiku, walaupun dia sering mengirimiku sesuatu tapi tetap saja,aku butuh kabar bukan hadiah.
Aku lebih memilih untuk mencoba untuk mencintai seseorang yang baru daripada menunggu pria itu.
Aku jahat? Silahkan, sebut saja aku begitu. Memang pada faktanya, aku tak pernah kuat dengan rindu. Aku takut sebelum mencoba, aku takut untuk merindukannya. Ya pada memang akhirnya sama saja, aku tetap merindukannya.
Jika kalian bertanya apakah aku mencintai seseorang yang baru saja aku pilih beberapa bulan lalu, jawabannya adalah tidak.
Aku jahat ya?
Sungguh, aku tak bermaksud seperti itu. Jika kalian ada di posisiku pasti kalian akan mengambil keputusan seperti apa yang aku lakukan ini.
Cling!
Ah ya, aku hampir saja bergulat dengan pemikiran ku sendiri.
Sampai lupa ada notifikasi dari benda pintar ini.
Taehyung is send message.
To:Sinb
From:Taehyung
Aku didepan rumahmu, aku tunggu ya.
"Huft, lagi, lagi dan lagi. Aku lelah Taehyung-ah" gumamku sendiri.
Lelah mengapa? Kalian nanti akan tau mengapa aku selalu lelah jika dihadapkan dengan pria bermarga Kim itu, Kim Taehyung. Dia memang belum menjadi seseorang yang sangat spesial di hidupku, tapi aku akan mencobanya-pasti.
To:Taehyung
From:Sinb
Masuklah, aku sedang tidak ingin keluar.
Send.
Hei, kau dimana?
Kau sedang apa?
Aku rindu, sungguh.
Kembalilah, kumohon.
Aku menunggumu.
------------------------------------------------------
Maaf pendek, ini baru permukaan.
Gimana seru nggak?😂
Voment gaisss!!!!😭.
Ayo komen yang pedes pedes, saran peran yang cocok untuk Sinb siapa ya?
Ayo tebak siapa yang selama ini dirinduin Sinb?
KAMU SEDANG MEMBACA
Choose One, Baby (M)
Romance"Mari kita mulai semuanya dari awal" -Hwang Eunbi "Kau milikku, selamanya akan begitu. Jika tidak, maka orang yang nantinya akan memilikimu harus mati" -Jeon Jungkook "Jika tuhan mentakdirkan kita berpisah, aku yakin sebenarnya tuhan ingin memper...
