Selamat membaca gys
Dan maaf banyak typo oke*******
Di tempat prilly beradaIa masih menghajar puluhan penjaga yang berada di depan ruangan boss mafia berada. Setelah berhasil melumpuhkan puluhan penjaga tersebut prilly langsung saja mendobrak pintu ruangan mafia tersebut.
Brakk...
Saat ia masuk, Di lihatnya seseorang berbadan tegab yang sedang membelakanginya sambil melihat ke luar jendela.
"waw waw, tidak ku sangka kau bisa menerobos penjagaanku gadis cantik" kata lelaki tersebut sambil membalikan tubuhnya
"sialan ternyata dia memakai topeng agar tidak ada yang meliat wajahnya, akan ku buat kau menuju ajalmu" kata prilly dalam hati sambil tersenyum miring
"cih, kau kira aku lemah. Akan ku abiskan kau sekarang!" kata prilly sambil meludah ke sembarang arah
"wah, ini yang tidak ku suka darimu sayang, kau terlalu perjaya diri bahwa kau lah yang menang " kata lelaki bertopeng tersebut
"tak usah banyak bicara kau, lebih baik kita bertarung sekarang" kata prilly yang sudah geram
*******
Entah kenapa makin hari hatiku terasa makin tidak tenang memikirkan prilly, sebab ia sama sekali tidak menjawab telpon ku dan semua sms ku pun tak di bacanya. Yang ku lakukan semua tidak ada yang beres sebab pikiranku hanya tertuju kepadanya.
"kamu ngapain sih prill sampai sampai gak angkat telpon aku" kata ali sambil memengang handphonenya dengan perasaan yang gelisah
"semoga kamu baik baik aja prill, entah kenapa perasan aku makin hari makin gak enak aja tentang kamu" kata ali sambil menatap ponselnya yang terdapat wajah gadis yang sangat di cintainya dan sangat di sanyangnya itu
********
"kev kalau gue perhatiin kanyaknya ali makin hari makin gellisah aja sih" kata dika
"entahlah, hari ini juga perasaan gue lagi gak enak, kanyak sesuatu yang buruk yang akan terjadi" kata kevin sambil mengusab wajahnya dengan kasar
"ia juga sih ali hari ini aja rapat kanyak orang gak bernyawa gitu hidupnya" kata kirun
"entahlah, semoga gak ada hal buruk terjadi di orang terdekat kita" kata arif yang di balas anggukan oleh mereka
*********
Di tempat prilly ia sedang berkelahi dengan se orang mafia tersebut. Mereka mulai berkelahi tampa menggunakan senjata. Dan lelaki tersebut sudah berluka yang lumanyan bayak sedangkan prilly ia hanya mendapat pukulan di bangian pipinya yang menyebabkan sudut bibirnya terlukan.
"hahaha ternyata kekuatanmu makin hari makin kuat saja sanyang" kata lelaki tersebut
"apa maksud ucapannya, dia bersikap seperti sudah kenal saja kepadaku" kata prilly dalam hati
"apa kau bingung sayang, karna aku mengetahui hal kecil tersebut bahkan aku mengetahui apa saja yang kau lakukan dulu sayang" kata lekaki itu sambil terseyum miring
"siapa kau sebenarnya!!! " kata prilly dan mulai menendang perutnya dan membuat lelaki itu tertawa
"hahaha, kau penasaran denganku sayang" kata lelaki tersebut
"baiklah jika kau penasaran denganku sayang akan ku perlihatkan wajahku dan kau harus tau betapa berpengaruhnya aku di hidupmu dulu" lanjut lelaki tersebut sambil membuka topeng di wajahnya dan hal tersebut sungguh membuat prilly mati rasa saat itu juga
"k...kau, t..ti..dak m...mung.. Kin" kata prilly terbata bata sambil melihat dalam dalam lelaki yang berada di hadap di hadapannya dengan perasaan yang tidak percaya
Bersambung....
*****************************
Hay maafya lama nextnya. Semoga kalian gak bosen bosen ngikutin cerita aku yang abal abal ini. Dan semoga makin penasan oke. Jangan lupa di VOTE ya biar aku makin semangat netiknya.
VOTE
.
VOTE
.
V
O
T
ETerima kasih gys