P.7

24 1 0
                                    

'Srrpp'

Aku menyeruput jus aloevera yang sangat lezat itu.

"Dor!!" Brian pun datang dengan menggunakan jas bewarna hitam rapi seperti seorang CEO.

Aku terpukau pertama kali melihatnya'Ya ampun gak yangka dia seganteng ini kirain idiot'Batin Jasmyn

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Aku terpukau pertama kali melihatnya
'Ya ampun gak yangka dia seganteng ini kirain idiot'
Batin Jasmyn.

Tapi semua suara batin itu hancur ketika dia mengejutkanku

"Gak lucu!" Kata Jasmyn sambil menunjukkan muka datarnya

"Emang" jawab Brian dengan santai

"Eh lu ngeselin banget sih!"

"Gue kan ganteng!" Kata Brian tak tahu diri

"Mau muntah" ucap Jasmyn dengan ekspresi mual

'Tapi emang iya sih dia ganteng pake banget' batin Jasmyn

"Muntah aja gak ada yang ngelarang!,mbak-mbak boleh minta plastik ngak satu aja" brian memanggil salah satu pelayan kafe.

"Emang untuk siapa mas?" Tanya pelayan kafe tersebut.

"Ini untuk dia,katanya mau muntah" sambil melihat ke arahku

Aku hanya menahan malu.

"Oh,kayaknya pengantin baru yah?.Beruntung banget udah mau dapet momongan" kata mbaknya dengan cengingisan sok tau.

Seketika Brian membulatkan matanya,begitupun aku.Tiba-tiba Brian langsung merangkulku dan mengatakan...

"Heheh,iya mbak biasa pengantin baru"

'Boom!!!'

Seketika wajahku memerah karena menahan rasa malu yang sudah tak tertahankan lagi.Dengan spontan aku menginjak kaki Brian,sambil melotot menatap matanya.

"Aw!" Ringisnya

"Mas kenapa mas?" Tanya pelayan yang sedari tadi masih berdiri di depan meja.

"Ngak apa.Plastiknya gak jadi lah mbak! Dia gak hamil kok,kami aja belum nikah!"

"Ohhh.." mbaknya merasa malu

Saat itu aku merasa lega tetapi Brian dengan sengaja menyela lagi.

"Baru pacaran,mbak.Pernikahannya masih sebulan lagi!" Sela Brian.

Aku pun angkat bicara

"Udah mbak dia orang gila,ngak usah didengerin!"

Pelayan itu pun pergi.

"Eh lu tuh lahir dari mana sih?" Tanya Brian dengan tatapan sinis.

"Lahir dari rahim mami gue lah!" Ucapnya dengan besar hati

Aku berusaha sabar,tiba-tiba aku tertawa dengan sangat besar.

"Hahahahah.ups"

"Dasar anak mami!" ejekku pada Brian

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 06, 2018 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

The best DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang