P.4

26 3 0
                                    

Author Pov

Setelah pengkhianatan dari lucy.jasmyn merasa hancur,ia berfikir bahwa ia sudah diujung pedang.jika ia menyerah hidupnya yang akan hancur dan jika ia melawan maka orang yang dia sayang yang akan menjadi korban.Sampai akhirnya Jasmyn memutuskan untuk menyerah dan menerima semua dengan apa adanya,tetapi seketika dia mengingat bahwa untuk apa dia mengasingkan orang tuanya?,untuk apa dia mengusir lucy pergi dari genk nya dan apa kah tak ada lagi rasa penyesalan dan perlawanan atas kematian hyra?lalu ia memilih untuk terus berjuang atas kesalahannya sampai titik perjuangan.

Jasmyn Pov

Ya ampun aku begitu bingung.Aku terlalu letih dengan segala perlawanan ini,biarkan hidupku yang hancur.Tak akan kubiarkan semua orang yang kusayangi menjadi korban.
"Lebih baik aku menelpon Argan lalu menyerahkan diriku padanya dengan perjanjian bahwa ia tidak akan menyerang keluargaku lagi!"
Aku ingin menekan tombol call di telponku dengan rasa gelisah dan ragu.jariku terasa hampa seperti memegang angin yang tak kasat mata.
"Apa aku sudah gila! Jasmyn you so crazy!!" Bentakku pada diri sendiri

"Seorang laki laki psikopat tak kan punya hati! Untuk apa aku mengasingkan orang tuaku dan apa tidak ada perlawanan atas kematian Hyra dan semua itu adalah kesalahanku!"

Aku akan terus berjuang.
"Kenapa aku tak lapor polisi!" Aku mengeluarkan ide yang sangat unfaedah
"Oh my god untuk apa lapor polisi.polisi tak akan bisa membantu! Bagaimana psikopat gila seperti dia bisa ditangkap!" Kataku pada diri sendiri

Otakku sekarang tidak bisa mengeluarkan ide yang cemerlang. lebih baik aku telpon kadin dan chica saja

Aku pun menelpon chica terlebih dahulu.
"Halo!"

"Halo jas lo belum tidur?" Tanya chica

"Belum ca.aku mau ketemuan lagi sama kalian untuk nyelesaiin masalah Argan itu!"

"Oh iya bisa kok emang kapan mau ketemuan?" Tanya chica lagi

"Besok sore aja di cafe Numma ok!"

"Ok!"

"Ok bye"

Tittt....

Setelah aku menelpon chica aku ingin menelpon Kadin. tapi sebelum hal itu terjadi telponku langsung berdering tanda panggilan dari seseorang..kulihat itu nomor yang tak ada nama penggunanya.aku merasa takut,Apakah itu Argan??

"Ya ampun siapa yang nelpon? Apa ini Argan!"

Hp ku seketika berhenti berdering lalu kulihat sebuah pesan masuk.

Kubuka pesan itu lalu kulihat itu adalah pesan dari..

Jasmyn.apa kamu baik baik saja nak? Kenapa telpon mama tidak diangkat?

"Huh"aku menghela nafas lembut
Syukurlah ini dari mama
Aku pun menjawab pesan dari ibuku dan berbicara panjang lebar untuk menghilangkan stress pada diriku ini.
Kini percakapanku telah selesai dengan ibuku.
Setelah beberapa saat aku pun ingin tertidur tapi betapa banyak halangan.telponku berdering lagi.ada pesan yang masuk dengan nomor tak dikenal lagi.kubuka lalu kubaca pesan itu

Hi jas tunggu aku ya! Hanya 3 lagi.

Mataku terbelalak melihat pesan itu.ya ampun inikah pesan dari argan.aku langsung bisa mencerna kata 3 lagi..  sahabatku tinggal 3 lagi.ya tuhan tolonglah aku.
Mataku tak bisa tertutup setelah melihat pesan itu.akhirnya pada malam itu bisa dikatakan aku bekerja untuk mencari suatu ide yang cemerlang tapi apa yang kudapatkan,hanya sebuah bekas hitam yang timbul di bawah kantong mataku karena semalaman aku tidak tidur memikirkan sebuah ide untuk menjauh dari crazy psikopat itu.

The best DestinyTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang