Seorang gadis berambut panjang sebahu baru saja mendarat di depan gerbang SMA N 3 Atlantis. Sekiranya sudah lima bulan lebih gadis yang bernama Lunara Alyadita Gwyneth atau kerap di panggil 'Lunar' menimbah ilmu di salah satu Sekolah favorit yang ada di daerahnya itu.
Namun bukan tanpa maksud gadis ini memilih untuk melanjutkan pendidikan menengah atasnya di SMA N 3 Atlantis, ia memaksa orangtuanya menyetujui ia bersekolah di Sekolah yang cukup jauh dengan jarak tempat tinggalnya karena sebuah maksud terselubung.
Bukan karena Sekolah itu Sekolah Favorit karena fasilitas yang ada dan prestasi yang telah di raih sekolah itu tapi karena Sekolah itu menampung salah satu siswa yang diFavoritkan dalam hati Lunar. Lelaki itu bernama Aldito Arkaza Jevan atau yang kerap di panggil 'Aldi'.
Siapa yang tak mengenal Aldi?
Yang layaknya titisan dewa, tak hanya ganteng plus plus, Aldi juga sangat SANGAT keren dan terlihat kece di mata Lunar dengan sikapnya yang cuek dan dingin membuat dirinya sangat menantang untuk di taklukan, belum lagi bila cowok itu tersenyum! Cowok itu seperti serpihan surga bagi Lunar. di tambah Aldi adalah kapten futsal di Sekolah Lunar yang dulu dan yang sekarang dan DI TAMBAH LAGI status Aldi yang masih SINGLE, JOKER! Jomblo keren.Pokoknya cowok itu cool abis!! Dan yang paling Lunar suka dari seorang Aldi adalah tatapannya, ya tatapan matanya yang tajam, dingin namun menyejukkan. Pernah sekali Lunar di tatap Aldi selama kurang lebih lima detik, saat pandangan mereka tak sengaja bertemu dan saat itu juga rasanya dunia Lunar terhenti! Sekejap semuanya membeku, Lunar seperti baru di hunus oleh pedang, rasanya dirinya akan terbelah dua, dan itu KALI PERTAMANYA di tatap oleh prince charmingnya, rasanya Lunar ingin membuat syukuran tujuh hari tujuh malam mengenang Aldi yang pernah menatapnya.
Cowok itulah yang menjadi alasan mengapa saat ini Lunar berdiri di depan gerbang SMA N 3 Atlantis. Aldi adalah kakak kelas Lunar semasa SMP dan bisa di bilang Aldi adalah cinta pertama Lunar sejak Lunar kelas VII SMP. Bahkan sebenarnya saat Lunar mendaftar di SMA tempat Aldi bersekolah, Lunar tak mengenal betul Sekolah itu bahkan ia hanya mengetahui nama dari Sekolah itu dan seseorang yang bersekolah di situ.
Orangtuanya pun heran mengapa putri sematawayang mereka memilih untuk bersekolah di tempat yang jauh dari rumahnya tapi Lunar terus memaksa hingga orangtuanya pun pasrah. Selain Lunar dan Aldi tidak ada siswa-siswi lain yang dari SMP N 1 Antartika yang mendaftar di Sekolah itu. SMP mereka dulu.
Niat gadis itu untuk Sekolah di SMA itu hanya agar dapat terus melihat Aldi dan melanjutkan kisah cinta sepihaknya yang begitu mengenaskan. Lunar sangat bersyukur karena berhasil di terima di Sekolah tersebut bahkan sujud syukur ia panjatkan kepada Tuhan karena masih dapat melihat pangeran berkuda putihnya itu setiap hari. Iya SETIAP HARI.
Kebiasaan Lunar sejak SMP adalah menghabiskan waktu istirahatnya untuk sekedar melihat Aldi dari kejauhan sembari berkhayal dia yang ada di samping cowok itu, berbincang bersama, tertawa bersama, sungguh mengenaskan. Dan sampai saat ini Lunar hanya berani mengaguminya dari kejauhan dengan perasaan yang menggebu-gebu tanpa berani sedikitpun untuk berucap.
Aku mencintaimu dan jika kau tak suka, kau tak perlu membalasnya, namun biarkanlah aku dengan perasaanku sendiri, dan jika kau terganggu, tunggu saja sampai hatiku menyerah.
KAMU SEDANG MEMBACA
THANKYOU LUNAR
Historia Corta"I still fall for you everyday and that's the problem." -Lunara Alyadita Gwyneth [Update setiap sadnight]