Tujuan Jogjakarta, untuk Melupakanmu.

13 0 0
                                    

SURABAYA tampak hujan ringan pagi ini, tidak menyengat seperti hari-hari biasanya . Tak sia-sia jika aku sudah merencanakan liburan singkatku untuk bergabung dalam acara Festival Melupakan Mantan.

Aku mendapat kabar jikalau aku menggunakan kereta api, semua tiket telah habis terjual. Entah dari eksekutif hingga ekonomi sama saja, habis terjual. Mungkin bulan desember adalah akhir tahun dimana para makhluk Tuhan ingin menghabiskan hari-harinya bersama keluarga, kekasih atau bahkan mantan kekasihnya. Yasudah, tak apa. Jalur udara akhirnya aku akan tumpangi.

Pagi hari ini aku bergegas untuk mencari tiket 'dadakan' di gawai smartphone kesayanganku. Syukurlah Tuhan menyisipkan 1 tiket penerbangan menuju ke Kota Istimewa. Akhirnya sebuah kebetulan yang menjadi kebenaran, karena skripsi full-time bagi mahasiswi sepertiku juga melelahkan.

Daripada aku yang tertinggal, lebih baik aku pergi lebih awal. Netraku melihatkanku pada jam di tangan kiriku. Menunjukkan pukul 10 pagi, dan penerbanganku pukul 12 siang. Kala matahari tepat diatas pikiranku.

Aku bergegas masuk kedalam lobby Terminal 2 Bandara Internasional Juanda. Melanjutkan check-in di bandara, mungkin terlihat santai. Karena penerbanganku masih berselang dua jam.

Sembari menunggu yang membosankan. Aku alihkan untuk menulis kisah senduku yang lalu, hehe. Tulis menulisku teralihkan pada menulis skripsi, tak apa. Demi S.Psi atau Sarjana Penantian Selama ini.

Tak tahu kenapa, banyak orang yang membahagiakanku. Entah keluarga, papa, mama, keponakan yang lucu atau bahkan teman kecilku Abit & Carissa.

Benar kata Niko, bahwa bahagia dimulai dari hal-hal kecil.

Serpihan Kisah VinaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang