Nuansa perkemahan kembali terasa. Seragam pramuka yang mereka kenakan begitu gagah penuh wibawa. Regu pramuka dari SMP Gemilang tampak percaya diri pada LT3. Mereka seakan lupa lika-liku perjuangan yang mereka tempuh sampai bisa mengikuti Lomba Tingkat 3 pramuka penggalang ini.
"Aku seneng banget deh, sumpah! Akhirnya kita bisa ikut LT3. Ya, walaupun mungkin emang latihan kita kurang mksimal" ucap Yuki.
"Iya, nggak nyangka ya. Tapi nggak papa, kok. Yang penting kita harus berusaha sebaik mungkin disetiap mata lomba" sedayu menyahut.
" itu pasti,Yu. Pokoknya, fighting! " Yuki meninju udara ke atas. Ditirukan teman-teman lainnya.
LT3 akan dilaksanakan selama 3 hari 2 malam. Tentunya,dengan jadwal yang amat padat.
Waktu berjalan begitu singkat. Hari pertama di LT3 telah mereka lalui dengan penuh rasa lelah. Hari kedua juga sama melelahkannya, terlebih dihari kedua kegiatan penjelajahan dilaksanakan. Sungguh melelahkan.
Regu Marabunta nampak begitu loyo di hari ketiga. Untungnya, hari ini kegiatannya tidak terlalu padat, jadi mereka bisa duduk santai didepan tenda sambil bermain gitar. Dan itu adalah pengalaman yang tak pernah bisa terlupakan.
"Entah darimana rasa percaya diri ini muncul, tapi aku yakin regu kita pasti menang" Togar berkata penuh percaya diri.
"Semoga" jawab anggota lain bergantian.
Tepat pukul 11.00 WIB, upacara penutupan LT3 dimulai.
Seluruh peserta LT3 berbaris berbanjar membentuk angkare semabari membawa tongkat sebagai senjata utama mereka, para pramuka sejati.Upacara penutupan berjalan tertib, namun tak bisa dipungkiri bahwa peserta upacara kurang memberhatikan karena rasa lelah yang teramat sangat terlanjur menguasai diri. Hanya bagian penghujung dari upacara penutupan yang membuat para peserta kembali bersemangat. Bagian apalagi kalau bukan pengumuman kejuaraan?
Perasaan regu pramuka dari SMP Gemilang tak menentu, baik putra maupun putri. Mereka harap-harap cemas saat ini, terlebih saat panitia LT3 mulai membacakan juara umum.
"Juara dua regu penggalang putri diraih oleh regu Melati Mekar dari pangkalan SMP Gemilang" ucap panitia. Mendengar regunya mendapat juara 2, sedayu dan taman-temannya langsung bersorak riang sambil berpelukan kemudian berlari menuju panggung kehormatan untuk mengambil piala kejuaraan.
Regu putra yang mengetahui hal itupun merasa bersyukur.
Tak lama dari itu, panitia segera membacakan pemenang regu putra."Dan juara 1 regu penggalang putra diraih oleh regu Marabunta dari pangkalan SMP Gemilang" ucap panitia.
DEG!
Regu Marabunta yang mendengar pernyataan itupun langsung jingkrak- jingkrak kegirangan ditempat.
Akhirnya, kerja keras yang selama ini mereka lakukan membuahkan hasil yang manis. Pendamping merekapun: Kak Tono, Kak Adi, Kak Lastri, dan Kak Suri tampak begitu terharu.
Regu pramuka putra dan putri SMP Gemilang telah membuktikan bahwa kerja keras yang dilandasi dengan keyakinan yang kuat akan menjadi hal yang luar biasa.
Setelah upacara penutupan selesai, Regu Marabunta dan Melati mekar juga para pendampingnya berbaris didepan panggung kehormatan dengan rapi membentuk hampir setengah lingkaran untuk mengabadikan moment bahagia sekaligus membanggakan ini dengan berfoto.
Cekret! Sempurna.
TAMAT.
Yeey! Akhirnya selesai juga cerita a true scout ! Terimakasih kepada kakak-kakak yang telah membaca cerita ini:-)
Jangan lupa vote ya kak; -)
Thank you so much.Salam pramuka!
KAMU SEDANG MEMBACA
A True Scout
ContoBahwa kerja keras yang dilandasi dengan keyakinan yang kuat akan menjadi sebuah hal yang luar biasa.