part 4

36 1 0
                                    

Tik tuk tik tuk tik tuk....
Suara jam dinding terus terdengar di tengah keheningan malam. Jam kini telah menunjukkan jam 10.00 malam, kamu masih belum tertidur. Kamu duduk dipinggir jendela kamarmu sambil menatap langit yang berhamburan bintang.
"Aish, kenapa dengan diriku? Kenapa aku masih saja menunggu Seungcheol oppa mengirim pesan line kepadaku. Padahal aku tahu ini imposible" gerutuku pada diriku sendiri seraya mengacak rambutku frustasi.
      Sudah satu minggu kau menunggu dan berharap Choi Seungcheol Seventeen akan mengirimimu pesan. Sungguh mustahil bukan ? Walau dia mengambil kertas berisi id line yang kau berikan padanya waktu itu, mana mungkin dia akan mengirimimu pesan karena itu terlalu beresiko. Bagaimana jika karena terlalu senang mendapat pesan line darinya kau memposting isi pesanmu dengannya? Pasti para fans akan menyerbu akun media sosialmu.
        

*****

"(N/Y) ayo bangun, kau akan terlambat ketempat kerjamu!" Ibumu berteriak dan menarik-narik selimutmu
"Mmm... sebentar lagi bu. Aku baru saja tertidur" kau menarik selimutmu kembali
"Apa? Sebentar lagi? Ini sudah jam 06.45 sayang" ibumu kembali menarik selimutmu
"Apa? 06.45?" Kau langsung terbangun dan menatap kearah jam dinding
"Aish sial. Aku kesiangan" Kau langsung beranjak dari tempat tidurmu dan menuju kekamar mandi
"Kau mandi saja cepat, nanti ibu yang bereskan kamarmu"
"Iya bu"

Setelah 5menit berada dikamar mandi kaupun keluar, dengan tergesa-gesa. Entah jurus apa yang kau gunakan sehingga bisa mandi dalam waktu 5menit saja. Kaupun menarik sembarang baju dari dalam lemari pakaianmu, memakai baju seadanya yang terpenting sopan dan rapi.

*Yeah I check in Seoul city, yeah I check in Jakarta city

Ponselmu berdering...

"Aish, siapa lagi ini" kau langsung meraih ponselmu di atas meja dan menekan tombol "jawab"
"Hallo, selamat pagi"
"Selamat pagi, (y/n) kau dimana? Jam 7.30 kita akan ada meeting penting. Ayo segera kekantor"
"Meeting? Kenapa aku baru tahu?"
"Iya ini meeting dadakan cepatla kau kemari"
"Baiklah, kututup ya"
Tut... sambungan terputus

Kau bergegas menuju ruang makan dan menyeruput segelas susu sekejap.
"Ibu aku pergi dulu" kau mencium tangan ibumu berpamitan
"Hati-hati"
"Iyaaa"

****

Sesampai  kantor kau tergesa-gesa menaiki lift menuju ruang meeting di lantai 12.
"Sudah pukul 07.25. 5menit lagi ayo-ayo cepat kumohon"
Pintu lift terbuka kau langsung bergegas muju ruang meeting dengan berlari-lari kecil
"2menit lagi. Sampaii"
Aku langsung mengambil posisi duduk disebelah temanku Sohyun.
"Hey, kenapa kau sangat lamban" Sohyun memukul kepalaku dengan pulpen karena kesal
"Aku kesiangan" jawabmu santai dengan menunjukkan seyuman andalan
"Ini meeting penting bodoh!"
"kenapa kau tidak memberi tahuku dari semalam?"
"Aku sudah mengirimi pesan 15kali. Kau kemana semalam?"
"Aku dirumah saja"
"Mana mungkin"
"Sudahlah, ini meeting soal apa?"
Tanyamu heran
"Kau tahu, perusahan kita mendapat klien dari perusahaan asal korea"
Ucap Sohyun dengan antusias
"Benarkah?" Kau membulatkan matamu terkejut. Sohyun menganggukkan kepalanya cepat.
Ketika kau ingin kembali bertanya, meeting dimulai.

"Selamat pagi semuanya"
"Pagi pak"
"Saya ingin menyampaikan bahwa CEO Park meminta staff marketing dan Public relation cabang JJ Cloth di Jakarta mengadakan kunjungan ke kantor pusat JJ cloth yang ada di Seoul. Dan saya akan mengirim beberapa dari kalian untuk menjadi perwakilan dari cabang JJ Cloth di Jakarta untuk kunjungan ke kantor Pusat JJ Cloth atau Park Company. Kim Sohyun dan Ji Chang wook sebagai perwaklian marketing dan Jung Hae In dan (y/n) bebagai perwakilan Public Relation perusahaan kita"
"Baiklah Pak, kami akan bekerja dengan baik disana"
"Kalian saya tugaskan bekerja disana selama 3bulan. Silakan kalian urus Pasport dan Visa kalian segera. Rapat hari ini selesai. Selamat siang" Kepala Cabang JJ Cloth meninggalkan ruang rapat

Dan kau masih tidak percaya dengan hasil rapat hari ini, kau dan Sohyun akan ditugaskan di Korea Selatan selama 3bulan. Bukankah ini mimpimu selama ini? Ke Korea Selatan. Walau ini bukan liburan, ini tugas untuk bekerja tetapi kau sangat bahagia. Ini kesempatan untuk bertemu kembali dengan idolamu Seventeen.

"Daebak Sohyun-ah kita akan tinggal diKorsel selama 3bulan" kau mencubit pipi Sohyun gemas karena terlalu senang
"Aduh sakit, gak usah nyubit juga kali" Sohyun menggosok-gosok pipinya kesal
"Maaf, ini karena terlalu senang. Apa kau tidak meresa senang?"
"Tentu saja aku senang. Kita bisa nonton konser, nonton music bank dan ikut fansign" Sohyun seyam-seyum sendiri sambil berkhayal
"Kau benar, meski kesana untuk bekerja. Kita harus sempatkan waktu untuk bertemu oppa Vernon"
"Yak kau yah ! Itu oppaku" Sohyun mengerjarmu dengan kesal karena menyebut nama biasnya. Kaupun berlari dari amukan Sohyun. Sohyun tidak akan melepaskan seseorang yang akan merebut bias kesayangannya itu...


#HappyMingyuDay

#HappyMingyuDay

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.
My Idol is My boyfriendWhere stories live. Discover now