Merindukanmu~^^~

277 26 6
                                    

Aku masih terdiam merenungi diriku yang menyedihkan.Aku segera pergi meninggalkan lokasi syuting dan mengendarai mobilku dengan kecepatan diatas rata-rata.Tak tentu arah..seolah diriku yang arogan,diriku yang ceria,diriku yang terkendali kini hanyalah seorang laki-laki "PECUNDANG"yang mengemis cinta.Dilain tempat di sebuah rumah mewah kawasan elite Thailand seorang pria imut,ceria,berjalan dengan gontai ketika memasuki rumah megah itu,,siapa lagi kalau bukan Copter pria yang sekarang menangis dalam hatinya karena tindakannya tadi siang.Sampai di ruang tengah,, Tee sang kakak yang sudah mengetahui keresahan adik tersayangnya ,,Tee langsung menghampiri dan memeluk sang adik yang kini semakin terlihat rapuh hanya karena seorang Kimmon.

Sampai di ruang tengah,, Tee sang kakak yang sudah mengetahui keresahan adik tersayangnya ,,Tee langsung menghampiri dan memeluk sang adik yang kini semakin terlihat rapuh hanya karena seorang Kimmon

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Apa kalian bertemu?Apa kalian berbicara?Atau Kim menyakitimu baby?"Tidak phi

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Apa kalian bertemu?Apa kalian berbicara?Atau Kim menyakitimu baby?"Tidak phi..tapi,,dia memelukku,menciumku dengan menggebu,dan merayuku seperti biasa phi."Copter,phi boleh bertanya satu hal padamu baby?"Tentu phi..kamu kakak tersayang yang aku miliki.Baiklah,,jawab dengan jujur pertanyaan phi,,Apa kamu masih "mencintai Kim"? Aku lama terdiam tapi rasa sakit yang ditorehkan Kim kepadaku seakan bagaikan ribuan belati menghujam jantungku dan sudah sangat parah dalamnya luka itu dan kini harus kembali terbuka.Tapi sekali lagi,cintaku yang begitu besar terhadap Kim yang sanggup mengalahkan rasa benci itu sendiri.
Betapa aku begitu bodoh phi..aku..hiks..aku..aku masih " sangat mencintainya"sekaligus "membencinya" Ouhhh...adikku sayang,adikku yang malang,maafkan phi karena telah membuka luka lamamu.Tidak apa-apa phi ..Karena pada kenyataannya aku tidak bisa menghapus ingatannya dihatiku ini sangat sulit.

Karena pada kenyataannya aku tidak bisa menghapus ingatannya dihatiku ini sangat sulit

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
KESEMPATAN KEDUA (-_-)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang