12 ; Pergi ?

1.1K 133 18
                                    

Dah seminggu aku kena gantung sekolah . Hari ni aku dah boleh bersekolah macam biasa . Ohyeahh !

Jujur aku cakap aku rindu makcik gayah , cikgu jimeng , jamban sekolah dan etc . Seminggu tak datang sekolah macam setahun bagi aku . Bagi akulah , bagi korang mana aku tau kan ?

Cuma aku risau dengan tanggapan budak budak sekolah pada aku mulai hari ni . Satu sekolah dah tahu kot pasal aku pukul yura even aku tak bersalah .

Aku berdiri depan pintu kelas aku . Bukan main dedo aku lagi .

Rileks Jungmi , tarik nafas dalam dalam dan hembus ~ Dalam hati tak henti henti aku berdoa supaya tiada benda buruk akan berlaku .

Aku melangkah masuk dalam kelas .

Semua mata pandang aku dengan pandangan kosong .

Aku tersenyum kekok sambil buat peace macam orang dungu .

Mereka cuma memandang sekilas dan menyambung melakukan aktiviti mereka .

Okay jungmi , kau kena palau .

Aku mengeluh dan menuju ke tempat duduk aku . Daniel masih tak datang lagi . Aku keluarkan buku matapelajaran masa pertama . Aku curi curi pandang hyemi yang duduk di meja sebelah aku .

Mungkin hyemi bukan salah seorang yang sedang memalau aku ?

" Hyem i~ "

" Jangan dekat dengan aku , pembuli " Hyemi memandang tajam pada aku dan bangun menyertai kumpulan yang lain .

" Hyemi , bukan aku yang--- hm tak mengapalah "

Hyemi yang biasanya peramah dengan aku pun mulai benci pada aku . Aku sembamkan muka aku di meja .

" Weh Jungmi ! Aku rindu gila dengan kau! "

Finally ! Ada jugak yang rindukan aku .

Aku tengok manusia mana yang mengaku rindukan aku .

Wait , what ?! Rohee ?!

Rohee peluk aku . Rakan sekelas aku ternganga besar tengok apa yang terjadi . Aku yang masih jungshook , membiarkan sahaja tangan kotor rohee memeluk aku .

" Macam mana ? Best tak dilabel pembuli dengan orang sekeliling kau ? " Bisik rohee lalu tertawa sinis .

" Aku dah agak memang kau yang rancang semua ni kan ! " Aku tolak perlahan tubuh rohee dari memeluk aku .

Rohee melemparkan evil smile sebelum dia menjatuhkan tubuhnya ke lantai .

" Saya cuma nak beri semangat pada awak , tapi kenapa awak marah saya sampai harap saya mati ? " Rohee memulakan adegan nangis menangis . Mukanya dikerut kerut konon menahan sakit sebab ditolak aku .

" Apa kau merepek ni ha ? " Tengking aku . Aku mengharapkan rakan sekelas aku berpihak pada aku tapi sangkaan aku meleset sama sekali .

" Kau ni dah kenapa nak tolak tolak Rohee ? Dia cuma nak beri semangat pada kau kan ? "

" Sejahat jahat rohee jahat lagi kau , jungmi "

" Sudahlah memukul orang , sekarang mahu membunuh orang pulak "

Satu persatu reaksi negatif dihadiahkan pada aku . Sekarang mereka dah anggap aku lebih jahat dari lee rohee . Air mata aku dah mengalir laju .

Rohee tersenyum senang sesaat dan kemudiannya kembali berlakon menangis . Pelajar perempuan masing masing membantu rohee bangun .

" Tch , korang semua percaya cakap perempuan berlagak ni ? " Daniel yang tiba pada saat aku memerlukan dia mempertahankan aku .

Hestek jungmi terharu .

[C] [Re-edit] Dia Abang Aku | JJKWhere stories live. Discover now