3 Bulan kemudian...
Udah tiga Bulan sehun dan jihoon melakuakn penyamaran. Selama tiga Bulan itu mereka selalu merubah misi. Terkadang menjadi pemulung, jadi rentenir, jadi tukang baso, dll.
Mereka lakukan itu semata-mata hanya untuk sang pujaan hati. Demi mengetahui seluk beluk kehidupan pujaan hati mereka.
Iya, sehun sama jihoon ngerebutin Lia. Kalau tau bakal kaya gini, dari awal sehun ga bakal ngajak jihoon. Tapi nasi sudah menjadi bubur.
"Njir bang lo naksir aja sih sama si jingga itu jangan sama lia dia punya gua!" ucap jihoon.
"Ga! Gua naksirnya sama Lia" balas sehun.
Beginilah rutinitas kedua adik kaka sejak sebulan lalu, selalu bertengkar karena satu wanita yang membuat hati mereka luluh.
"Kan gua duluan bang! "
"Trus gua harus bilang wow gituh! "
"Ishhh... " jihoon mendengus kesal.
Sehun tersenyum senang, dia menang lagi debat sama jihoon. Sekarang yang difikirkan okeh sehun adalah bagaimana cara mendekati lia.
Sedangkan jihoon lagi keluar sambil menendang Batu yang ia lihat. Hingga...
Puk...
"Aduhhh... "
'Hadeuh.. Musibah apalagi ini'
Jihoon berjalan menuju seorang wanita yang terkena tendangan batunya.
"Mba gapapa? " Tanya jihoon malas.Wanita itu tidak menjawab ucapan jihoon.
Jihoon membantu wanita itu mengusap kepalanya yang terkena Batu. Namun saat jihoon menempelkan tangannya ke dahi
Wanita tersebut, ia merasakan ada sebuah cairan kental.
Wanita itu mendongakkan kepalanya untuk melihat sang pelaku. Jihoon diam. Wanita yang ada di hadapanya sekarang adalah jingga.
Jihoon langsung menjauhkan tangannya dari dahi jingga. Dan langsung mengelap darah jingga yang ada ditangannya ke baju jingga.
"Eh.. Ko? "
"Apa?! Itu darah lo kan?! " ucap jihoon marah.
"Bukan, maksud saya ko saya ketemu sama kamu lagi? " kata jingga yang membuat jihoon salah tingkah dan malu.
"Ga tau! Ko lo nanya ke gua" jihoon langsung pergi dari hadapan jingga.
"Aneh banget. Eh ini jidat... Aduh darahnya ko keluar terus sih.. "
__ OH SEHUN __
Iya tau, pendek banget.
Ko aku jadi gemes sama jihoon jingga sih.
Pengen bikin cerita buat mereka tapi...
See you..
