Sekarang sehun lagi duduk di sebuah cafe dimana cafe tersebut adalah tempat lia berkerja.
Beruntung ga sih lia, di sukain sama dua cowo ganteng-ganteng lagi. Tapi, lia masih trauma untuk menjalin hubungan, karena masa lalu dia. Bukan berarti lia ga mau pacaran atau nikah, cuma lia belum siap, lia takut, takut laki-laki itu cuma manfaatin tubuh dia doang.
Pemandangan yang Indah kini menjadi suram seketika saat ada seorang remaja yang datang marah-marah tidak jelas kepada lia. Lia yang tadinya sedang duduk langsung berdiri saat remaja itu datang.
"Heh! Maksud lo apaan! Lo mau ngehancurin rumah tangga keluarga gua! Hah! " bentak remaja tersebut.
Lia hanya terdiam, dia tidak mengerti yang dimaksudnya oleh remaja tersebut.
"Lo kalo orang ngomong tuh di jawab! " remaja tersebut menjambak rambut lia.
"A-aduh... Ma-maaf mba tapi saya ga tau apa yang mba maksud! " ringis lia.
"Halah ga usah berlaga polos lo! " remaja itu semakin menarik rambut lia. Lia meneteskan air mata karena tidak bisa menahan rasa sakit. Bilang saja lia lemah, karena memang itu kenyataan. Dibalik senyumnya yang Indah, lia memiliki sejuta kesedihan yang mendalam.
Kini pandang semua pelanggan tertuju pada lia dan remaja tersebut.
Sehun yang geram dengan kelakuan remaja tersebut langsung menghampiri dan menarik lengannya kasar hingga jambakannya pada rambut lia terlepas.
"Maaf ya dek! Kamu harus lebih sopan sama yang lebih tua " tegur sehun
"Oh.. Jangan-jangan mas ini juga salah satu laki-laki simpenan si pelacur itu ya" remaja itu menatap sehun.
"Saya ga tau apa-apa tentang dia, saya juga ga kenal sama dia. Jadi, saya mohon kamu keluar dari sini" bohong sehun.
Tentu saja sehun tau tentang lia, walaupun tidak mengetahui semuanya.
"Awas lo ya! " remaja itu menoyor kepala lia.
Setelah memastikan remaja itu sudah keluar dari cafe, sehun berbalik untuk melihat keadaan lia.
Rambutnya yang tertata rapih, kini sudah berantakan. Terlihat air mata terus mengalir di pipi lia. Entah dorongan dari mana, sehun langsung memeluk lia dan mengelus kepalanya. Sontak lia terkejut atas petlakuan sehun yang tiba-tiba tersebut. Lia langsung melepaskan pelukan sehun dan berlari ke kamar mandi.
__ OH SEHUN__
Aku mau minta tanggapan kalian dong.
Menurut kalian cerita ini gimana? Nyambung ga? Seru ga? Garing?
Btw ini bahasanya campur, baku ga baku :v
See you...