"Mau es krim ga, Liv?" tanya Harry. "Mau! Vanilla ya" kata gue dengan semangat 45. #eskrim4lyf
Harry terkekeh. "Kamu tunggu disini ya" lalu berlari ke tukang es krim. Gue sama Harry cuma ke taman komplek.
Tapi tadi Harry bawa motor. Padahal rumahnya sama rumah gue ga jauh-jauh amat. Cuma beda beberapa blok dan dari rumah kesini juga deket kok. Alay banget emang.
Tapi ganteng.
"Nih, es krimnya!" kata Harry sambil nyodorin satu cone es krim vanilla ke gue. Gue ngeluarin uang 20 ribuan, terus gue kasih ke Harry. "Apasih, Liv. Gausah. Saya traktir! Hehehe" kata Harry sambil nyengir.
"Oh, yaudah" Lumayan buat beli kuota.
"Mm.. Har" panggil gue ragu.
"Kenapa?"
"Gue boleh ikut nemenin lo jual siomay ga? Kalo gaboleh juga gapapa kok!" kata gue dengan cepat.
"Oh, hahaha, boleh lah! Siapa bilang gaboleh?" jawab Harry. Gue ikutan ketawa. Padahal gaada yang lucu.
"Kamu manis kalo ketawa" kata Harry.
......
Tebak gue lagi dimana?
Dirumahnya Spongebob.
Ya nggak lah, dodol garut!
Gue lagi di rumahnya Harry. Abis dari taman, Harry ngajak gue ke rumahnya. Pas ngeliat rumahnya, gila, gede banget, coy! Dalemnya juga luas.
Tadi pas liat kamarnya Harry juga rapi banget. Beda banget sama kamar gue yang kayak kapal pecah.
"Eh, ada temennya Harry" sapa wanita yang menurut gue mamanya Harry. "Saya mamanya Harry, Anne" kata mamanya Harry sambil senyum.
"Eh, iya, saya Olivia. Panggil aja Oliv" kata gue sambil senyum juga.
"Oh, ternyata kamu yang namanya Oliv! Harry sering banget tuh cerita tentang kamu" kata mamanya Harry. "Cerita gimana, Tan?" tanya gue penasaran.
"Ya, gitu, katanya dia ketemu cewek, cantik banget, namanya Oliv. Eh, ternyata adiknya Louis, temen Harry" cerita mamanya Harry. Aduh jadi malu. Akhirnya ada yang mengakui kecantikan gue.
"Tuh, Harrynya. Sini, Har, temenin Oliv ngobrol" kata mama Anne ke Harry.
🌤🌤🌤🌤
berhubung besok puasa,
gue selaku istri sahnya seorang harry styles minta maaf ke kalian semua kalo ada salah ya.
marhaban yaa ramadhan semuanyaaaa!!
